Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PTK, KARYA DAN PUBLIKASI ILMIAH, BEST PRACTICE - Coggle Diagram
PTK, KARYA DAN PUBLIKASI
ILMIAH, BEST PRACTICE
A. Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif olehpelaku tindakan, untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan-tindakan mereka dalam melaksanakan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan-tindakan yang dilakukan, serta memperbaiki dimana praktek-praktek pembelajaran dilaksanakan
Tujuan utama PTK adalah memecahkan permasalahan nyata yang terjadi di kelas dan meningkatkan kegiatan nyata guru dalam kegiatan pengembangan profesinya
Manfaat Penelitian Tindakan Kelas
Akan memicu lahirnya “percaya diri” untuk mencoba hal-hal yang baru yang diduga dapat menuju perbaikan sistem pembelajaran. Sikap ingin selalu mencoba akan memicu peningkatan kinerja dan profesionalisme seorang guru secara berkesinambungan.
Kelebihan dan Kekurangan Penelitian Tindakan Kelas
(1) tumbuhnya rasa memiliki melalui kerja sama dalam PTK
(2) tumbuhnya kreativitas dan pemikiran
kritis lewat interaksi terbuka yang bersifat reflektif/evaluatif dalam PTK
(3) dalam kerja sama ada saling merangsang untuk berubah
(4) meningkatnya kesepakatan lewat kerja sama demokratis dan dialogis dalam PTK
kelemahan
(1) kurangnya pengetahuan dan keterampilan dalam teknik dasar penelitian pada guru itu sendiri karena terlalu banyak berurusan dengan hal-hal praktis
(2) rendahnya efisiensi waktu karena guru harus punya komitmen peneliti untuk terlibat dalam prosesnya sementara guru masih harus melakukan tugas rutin
(3) konsepsi proses kelompok yang menuntut pemimpin kelompok yang demokratis dengan kepekaan tinggi terhadap kebutuhan dan keinginan anggota-anggota kelompoknya dalam situasi tertentu, padahal tidak mudah untuk mendapatkan pemimpin demikian.
Berbagai Model Penelitian Tindakan
a. Participatory Action Research (PAR)
Model penelitian ini biasanya dilakukan sebagai strategi transformasi sosial yang menekankan pada keterlibatan masyarakat, rasa ikut memiliki program, dan analisis masalah sosial berbasis masyarakat.
direncanakan,
diamati
dievaluasi/ dilakukan refleksi setelah berjalan selama jangka waktu tertentu.
b. Critical Action Research (CAR)
Penelitian model ini biasanya dilakukan oleh kelompok tertentu yang secara kolektif mengkritisi masalah praksis, dengan penekanan pada komitmen untuk bertindak menyempurnakan situasi, misalnya hal-hal yang terkait dengan ketimpangan gender atau ras.
mengetahui lebih dalam berbagai hal yang menjadi fokus penelitian aksi,
sambil melakukan tindakan yang telah direncanakan bersama kelompok sasaran
c. Institutional Action Research (IAR)
Penelitian model ini biasanya dilaksanakan oleh pihak manajemen atau organisasi untuk meningkatkan kinerja, proses dan produktivitas dalam suatu lembaga.
memecahkan masalah organisasi atau manajemen
melalui pertukaran pengalaman secara kritis
konsultan yang memiliki keahlian
dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi atau manajemen
d. Classroom Action Research
Biasanya dilakukan oleh guru di kelas atau sekolah tempat ia mengajar, dengan penekanan pada penyempurnaan atau peningkatan proses dan praksis pembelajaran.
penekanan pada penyempurnaan atau
peningkatan proses dan praksis pembelajaran.
Guru merencanakan
perubahan yang akan dilakukan bersama dengan para siswa
observasi
Langkah-langkah dalam Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas
a. Identifikasi dan perumusan masalah penelitian tindakan kelas harus terlihat
masalah diidentifikasi secara kolaborasi
b. Susunan organisasi tim penelitian tindakan kelas adalah anggota penuh tim
penelitian termasuk didalamnya kolaborator.
peneliti (kolaborator) sekaligus tim dalam penyusunan laporan
c. Implementasi tindakan intervensi, peneliti bertindak sebagai aktor utama
d. Laporan hasil penelitian, secara formal guru yang berperan sebagai mitra tim
kolaborator terlibat dalam pengumpulan data untuk
cross checking
, dan
melakukan refleksi sebelum dan sesudah pembelajaran.
B. Prosedur Pelaksanaan PTK
(1) perencanaan (
planning
)
proposal penelitian tindakan kelas
(1) judul
(2) latar belakang masalah
(3)
identifikasi masalah
(4) pembatasan dan perumusan masalah
(5) cara
pemecahan masalah
(6) tujuan tindakan
(7) manfaat tindakan,
(8) kerangka konseptual dan hipotesis tindakan
(9) metode penelitian
(a) subjek dan objek penelitian
(b) rancangan penelitian, yang mencakup:perencanaan, tindakan, pengamatan, refleksi, perencanaan ulang
(c) instrumen penelitian dan teknik pengumpulan data,
(d) analisis data dan kriteria keberhasilan.
(2) pelaksanaan
(
acting
)
Pengumpulan Data
a. Catatan Anekdot
Catatan anekdot adalah riwayat tertulis, deskriptif, longitudinal tentang apa yang dikatakan atau dilakukan perseorangan dalam kelas
b. Catatan Lapangan
Teknik ini sejenis dengan catatan anekdot, tetapi
mencakup kesan dan penafsiran subjektif.
c. Deskripsi Perilaku Ekologis
mencatat hasil observasi dan pemahaman terhadap urutan perilaku yang
lengkap.
d. Analisis Dokumen Gambaran
e. Catatan Harian Catatan harian
f. Logs
g. Kartu Cuplikan Butir
h. Portfolio
i. Angket
j. Wawancara
k. Metode Sosiometri
l. Jadwal dan daftar tilik (checklist) interaksi
m. Rekaman pita Merekam
n. Rekaman video
o. Foto dan slide
p. Penampilan subyek penelitian
Pengolahan dan Analisis Data
Analisis hanya bersifat kualitatif
data kuantitatif menggunakan statistik deskriptif
Hasil analisis
kuantitatif, selanjutnya dikonsultasikan pada pedoman konversi
Hasil analisis data kualitatif dikonsultasikan dengan makna kualitatif yang mencerminkan struktur dasar terhadap jawaban masalah penelitian
dikonsultasikan dengan makna demonstrasi
secara aktual,
(3) pengamatan (
observing
)
(4) refleksi (
reflecting
)
C. Karya dan Publikasi Ilmiah
tulisan yang disusun berdasarkan fakta atau analisa, disajikan dengan menggunakan bahasa baku dan memberikan informasi yang bersifat obyektif dan rasional.
Otentisitas atau orisinalitas sebuah karya
penanda rujukan pada setiap kalimat yang
diambil
plagiarisme merupakan salah satu bentuk kejahatan akademik
Bentuk Tulisan
tulisan populer nonpopuler
karya ilmiah
hasil dari suatu kegiatan ilmiah
perbedaan
materi
susunan
tujuan
serta panjang pendeknya
karya tulis ilmiah
disesuaikan dengan kebutuhan, dan keperluannya
a. Makalah
Makalah adalah sebuah karya tulis yang dibuat untuk keperluan presentasi maupun diskusi.
b. Artikel Jurnal Ilmiah
Artikel dapat ditulis untuk berbagai kepentingan publikasi
c. Buku akademik
d. Review Buku/Artikel
e. Laporan Penelitian
tulisan nonpopuler
Isi Tulisan dan posisi penulis
objektivitas
posisi penulis dalam menjelaskan sebuah persoalan atau
mendeskripsikan fakta
originalitas tulisan
Orisinalitas atau keaslian sebuah tulisan dapat dilihat dari persoalan yang
diajukan dan analisa yang dilakukan
integritas penulis pada mengemukakan persoalan yang dirumuskannya sendiri dan melakukan analisa
dengan argumen yang disusun sendiri
logika tulisan atau alur berfikir tulisan murni dimiliki oleh penulis
Dibantu oleh referensi yang memadai
Karakteristik Karya Ilmiah
a. Karya ilmiah adalah tulisan yang disusun secara sistematis, logis dan rasional yang didukung oleh fakta, yaitu berupa fakta umum yang dapat dibuktikan kebenarannya secara ilmiah dengan mengikuti metodologi penulisan ilmiah yang benar.
b. Karya ilmiah menerapkan teori-teori yang dilandasi oleh hasil pengamatan, penelitian dan/atau pemikiran yang mendalam.
c. Karya ilmiah dapat merekomendasikan pemecahan masalah dengan berbagai cara atau metode sesuai dengan masalah yang menjadi pokok bahasan penelitian, biasanya menggunakan deduksi atau induksi.
Penggunaan Bahasa dalam Karya Ilmiah
bahasa yang digunakan harus mengikuti
kaidah-kaidah logis dan definisi bermakna tunggal
Tujuannya, adalah supaya hasil karya yang ditulis dapat dipahami dengan mudah dan tepat serta kebenarannya dapat dimengerti dengan baik dan logis sesuai dengan yang diinginkan oleh penulis
Sifat dan Ciri Bahasa Tulis Ilmiah
a. Bahasanya adalah bahasa resmi
b. Sifatnya formal dan objektif
c. Nadanya tidak emosional
d. Keindahan bahasanya tetap diperhatikan
e. Kemubaziran dihindari
f. Isinya lengkap, ringkas, meyakinkan, dan tepat.
Struktur Tulisan Karya Ilmiah
pendahuluan
isi karangan
penutup
Penggunaan Rujukan
indikator kekuatan pengarang dalam menguasi pokok permaslahaan yang dihubungkan dengan teori dan konsep
sebagai bentuk penghargaan terhadap penulis sebelumnya
Cara Merujuk dalam Menulis Karya Ilmiah
setiap bentuk rujukan, yang membedakan hanyalah urutan penulisannya, mulai dari penulisan nama penulis atau pengarang, tahun, dan seterusnya
Penulisan rujukan dengan catatan kaki atau footnote
pada komputer Ctrl diikuti Alt kemudian F
Penulisan Daftar Pustaka
nama penulis
(nama akhir, nama awal, dan nama tengah, tanpa gelar akademik)
tahun
penerbitan, judul termasuk anak judul (subjudul)
kota tempat penerbitan
nama
penerbit
sumber rujukan yang
disajikan daftar pustaka diurutkan berdasarkan alfabet
D. Best Practice sebagai Karya Ilmiah
sebuah karya tulis yang menceritakan pengalaman terbaik dalam menyelesaikan sebuah permasalahan yang dihadapi oleh guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan tenaga kependidikan sehingga mereka mampu memperbaiki mutu layanan pendidikan dan pembelajaran di sekolah (Apandi, 2018)
Karakteristik Laporan Best Practice
a. Orisinalitas
b. Inovatif
c. Elaboratif
d. Inspiratif
e. Empirik
f. Aplikatif
Isi Laporan Best Practice
a. Bagian Awal
halaman judul,
halaman pernyataan keaslian naskah lomba bermaterai cukup,
halaman lembar persetujuan dari atasan langsung dan atau pejabat terkait,
kata pengantar
abstrak atau ringkasan
daftar isi
daftar tabel
daftar gambar
daftar lampiran
b. Bagian Isi
1) Pendahuluan
paparan latar belakang
masalah
tujuan
manfaat Best Practice yang dilaporkan.
2) Metode Pemecahan Masalah
paparan teori
metode atau cara yang digunakan untuk menyelesaikan masalah
langkah-langkah rinci
3) Pelaksanaan dan Hasil yang dicapai
tempat
waktu
perangkat
atau instrumen
data dan informasi yang
mendukung
c. Bagian Akhir
simpulan
refleksi
rekomendasi
d. Daftar pustaka dan lampiran-lampiran