Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Demensia Khaira Rezkina 1908260207 - Coggle Diagram
Demensia
Khaira Rezkina
1908260207
Definisi
Sindrom penurunan kognitif dan fungsional, biasanya terjadi di kemudian hari sebagai akibat neurodegenarif dan proses serebrosvaskuler
Tanda dan gejala
Disorientasi waktu dan tempat
Tidak dapat mengambil keputusan
Masalah dengan bahasa
Perubahan suasana hati dan kepribadian
Kesulitan dalam melakukan rutinitas pekerjaan
Kehilangan memori
Faktor risiko
Serangan stroke, hipertensi
Serangan lainnya spt: Parkinson,hidrosefalus
Usia
Klasifikasi
Demensia Pick disease
Demensia CJD
Demensia Lewy Body
Demensia Vaskular
Demensia Alzheimer
Demensia Huntington
Epidemiologi
Sekitar 46 jt jiwa menderita demensia di dunia, 22 juta diantaranya berada di Asia
Etiologi
Secara keseluruhan penyebab demensia belum pasti, tetapi faktor risiko seperti gaya hidup, usia, dan beberapa penyakit dapat memicu terjadinya demensia
Patofisiologi
Diperkirakan terjadi berbagai proses molekuler yang menyebabkan hilangnya sinaps, kematian, disfungsi sel otak, gliosis serta inflamasi
CMD
Pemeriksaan fisik
Generalisata, jika ada neurologis seperti tremor, bradikinesia (lewy body), jika ada koreiform (huntington)
Skrining MMSE
17-23: Probable gangguan kognitif
0-16: Definit gangguan kognitif
24-30: normal
Pemeriksaan penunjang
CT-SCAN jika perlu
EEG jika perlu
Lab: apakah ada infeksi, Kadar B12
Anamnesis
Kriteria diagnosis
Adanya penurunan kemampuan daya ingat dan daya pikir, yang sampai mengganggu kegiatan harian seseorang (personal activities of daily living) seperti : mandi, berpakaian, makan, kebersihan diri, buang air besar dan kecil.
Tidak ada gangguan kesadaran (clear consciousness).
Gejala dan disabilitas sudah nyata untuk paling sedikit 6 bulan.
Edukasi dan Pencegahan
Berolahraga dengan teratur
Hindari rokok dan penyalahgunaan alkohol
Cukupi asupan vitamin B12, C, dan E
Pertahankan pola makan yang sehat
Tatalaksana
Memantin: elindungi sel-sel otak terhadap aktivitas glutamat yang tidak normal, sejenis neurotransmitter yang terlibat dalam fungsi otak
memberikan obat apabila ada gejala insomnia, rasa cemas, depresi, halusinasi, dan delusi
Penghambat kolinesterase: donepezil, rivastigmine, dan galantamin
Komplikasi
Delirium
Dehidrasi
Ulkul dekubitus
Prognosis
Prognosis dementia kurang baik, karena seiring waktu, akan terjadi perburukan gejala yang ditandai dengan penurunan fungsi kognitif. Dementia mengganggu pasien dalam melakukan aktivitas sehari-hari sehingga memengaruhi kualitas hidup, ekonomi, sosial, dan fungsi pasien