Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
HEPATITIS B, Dinda Lestari Pandia 2108260137 - Coggle Diagram
HEPATITIS B
Anatomi Hepar dan Sistem Bilier
Fascies
Facies diaphragmatica hepatis
Facies visceralis hepatis
Vaskularisasi
Vena & arteri hepatica (azygos)
Ligamentum
Triangular
Falciform
Coronary
Teres hepatis
Inervasi
N.X, N.Hepaticus, N.Intercostale
Lobus
Sinistra
Kaudatus
Dextra
Kuadratus
Edukasi
Hindari berbagi penggunaan barang seperti sikat gigi, anting-anting, serta alat cukur
Berhenti atau jangan menggunakan obat-obatan terlarang
Waspadalah saat ingin menindik dan menato tubuh
vaksin hepatitis B
Jangan berhubungan seks tanpa alat pengaman kecuali Anda yakin pasangan Anda tidak memiliki hepatitis B atau penyakit kelamin menular lainnya
Referensi
Klinik Mayo (2020). Penyakit & Kondisi. Hepatitis B.
Kahn, A. Healthline (2022). Hepatitis B.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (2021). Hepatitis virus. Hepatitis B.
Layanan Kesehatan Nasional Inggris (2019). Kesehatan A sampai Z. Hepatitis B.
Nguyen, MH, Wong, G.,Gane, E., Kao, JH, &Dusheiko, G. (2020). Virus Hepatitis B: Kemajuan dalam Pencegahan, Diagnosis, dan Terapi.
Penegakan Diagnosis
Pemeriksaan tanda vital
suhu, tekanan darah, heart rate, respiratory rate
Pemeriksaan fisik (head to toe)
inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi
Anamnesis
gejala prodromal, riwayat kontak
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan fungsi hati (liver function test)
Tes molekuler (RIA, HCC, amplifikasi signal/bDNA, amplifikasi target/PCR)
Pemeriksaan darah (untuk melihat kadar bilirubin dalam hati dan melihat jumlah leukosit, hb, trombosit)
USG
Tes serologi (anti HAV, yaitu IgM anti HAV yang positif)
Anti HBC
Hbs Ag
HAV
Anti HAV
Diagnosis Banding
Hepatitis alkoholik
Perlemakan hati
Hepatitis autoimun
Obstruksi akut traktus biliaris
Patofisiologi
Virus melepaskan mantelnya di sitoplasma, sehingga melepaskan nukleokapsid. Selajutnya nukleokapsid akan menembus sel dinding hati.
Asam nukleat VHB akan keluar dari nukleokapsid dan akan menempel pada DNA hospes dan berintergrasi pada DNA tersebut.
Virus Hepatitis B mula-mula melekat pada resptor spesifik di membran sel hepar kemudian mengalami penetrasi ke dalam sitoplasma sel hepar.
Proses selanjutnya adalah DNA VHB memerintahkan sel hati untuk membentuk protein bagi virus baru. Virus Hepatitis B dilepaskan ke peradangan darah, terjadi mekanisme kerusakan hati yang kronis disebabkan karena respon imunologik penderita terhadap infeksi.
Etiologi & Faktor Resiko
Etiologi
Kontak seksual. Virus dapat menular jika darah, air liur, air mani, atau cairan vagina masuk ke tubuh.
Penggunaan jarum suntik bersamaan.
Virus hepatitis B (HBV) yang berukuran sekitar 42 nm. Virus ini mempunyai lapisan luar (selaput) yang berfungsi sebagai antigen HBsAg. Virus mempunyai bagian inti dengan partikel inti HBcAg dan HBeAg.
Ibu ke anak. Wanita hamil yang terinfeksi HBV dapat menularkan virus ke bayinya saat melahirkan.
Faktor Resiko
sirosis hati, kanker hati, gagal hati
-Mempunyai hubungan kelamin yang tidak aman dengan orang yang terinfeksi
-Memakai jarum suntik bergantian
-Menggunakan alat-alat yang biasa melukai bersama-sama dengan penderita hepatitis B
-Orang yang bekerja pada tempat yang terpapar dengan darah manusia
-Transfusi darah
-Hemodialysis
-Anak yang dilahirkan oleh ibu yang menderita hepatitis B
Komplikasi & Prognosis
Komplikasi
Sirosis hati: sekelompok penyakit hati kronik yang mengakibatkan kerusakan sel hati dan sel tersebut digantikan oleh jaringan parut sehingga terjadi penurunan jumlah jaringan normal.
Karsinoma hepatoseluler: Hepatokarsinogenesis dapat terjadi dengan adanya ikatan kovalen antara karsinogen dan DNA.
Prognosis
Prognosis hepatitis B pada pasien dewasa sangat baik. Kebanyakan pasien dewasa sembuh sepenuhnya setelah mengalami infeksi hepatitis B.
Tata Laksana
Farmakologi
Oral antiviral
Tenefovir alafenamide
Tenefovir disoproxil fumarate
Entecavir
Non-farmakologi
Kurangi melakukan banyak kegiatan yang tidak perlu
Istirahat cukup
Makan makanan bergizi
Makan buah-buahan yang banyak mengandung vitamin
Makan secukupnya, jangan berlebihan
Tingkatkan kebersihan diri dan lingkungan
Klasifikasi Hepatitis
Hepatitis B Akut
Hepatitis B Kronik
Dinda Lestari Pandia 2108260137