Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
HEPATITIS B - Coggle Diagram
HEPATITIS B
Portentry &
Clasifikasi
Hepatitis A : Fekal Oral
Hepatitis B :Parenteral, Seksual, parnatal
Hepatitits C : Parenteral, Jarang, Seksual
Hepatitis D :Parental,
Perinatal, Infeksidari
hepatitits B
Hepatitits E : Fekal Oral
Cara Diagnosis &
Pemeriksaan Penunjang
Anamnesis : Warna feses, Lokasi
nyeri, Ikterik Sklera
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang : USG, MRI, Endoscopy, Tes HBSAG, Tes Anti HBc, Tes ALT, Tes AST, Tes Darah, X-Ray, STB
Gejala Klinis &
Patofisiologi
Stadium praikterik berlangsung selama 4-7 hari.Pasien mengeluh sakit kepala, lemah, anoreksia, mual, muntah, demam, nyeri pada otot, dan nyeridiperut kanan atas. Urin menjadi lebih cokelat.
Stadium ikterik yang berlangsung selama 3-6 minggu. Ikterus mula-mula terlihat pada sclera,kemudian padakulit seluruh tubuh.keluhan-keluhan berkurang, tetapi pasien masih lemah, anoreksia, dan muntah. Tinja mungkin berwarna kelabu atau kuning muda. Hatimembesar dan nyeritekan.
Stadium pascaikterik (rekonvalesensi). Ikterus mereda, warna urin dan tinja menjadi normal lagi.Penyembuhan pada anak-anak lebih cepat dari orang dewasa, yaitu pada akhir bulan kedua, karena penyebab yang biasanyaberbeda.
Komplikasi&
Prognosis
Hepatitis A : intrahepatik antara lain hepatitis relapse, gagal hati, dan kolestasis kronik yang dapat menyebabkan gejala gatal-gatal, lemas, diare, dan demam.
Hepatitis B :end stage liver disease,termasuk sirosis hepatis dan karsinoma hepatoseluler.
Tata laksana
Farmakologi :Penatalaksanaan hepatitis B
akut bersifat suportif dan simptomatik.Pada
hepatitis B kronik, diperlukan pemberian
pegylated interferon alfa (PEG-IFN-a),
entecavir, dan tenofovir.
Non Farmakologi :Diet seimbang antara jumlah kalori
yang dibutuhkan sesuaidengan tinggibadan, berat
badan, dan jumlah kalori.Diet rendah protein, banyak
makan sayur dan buah dan menjcegah sembelit.
Definisi& Etiologi
Hepatitis virus adalah istilah yang
digunakan untuk infeksi hepar oleh virus
disertai nekrosis dn inflamasipada sel-sel
hati yang menghasilkan kumpulan
perubahan klinis, biokomia serta seluler
yang khas.
Etiologi Hepatiitis B :Virus Hepatitis
B ( HBV ), Hepadnovirus
Diagnosis Banding
Serosis
Abses hati
Hepatokarsinoma
Cholecystitis
Metabolisme Bilirubin
Hemolisis Eritrosit, Hemoglobin Pecah menjadi hame dan kemudian menjadibiliverdin dengan bantuan Enzim Hame
oxygenase Biliverdin diubah menjadibilirubinn
anconjugated dengan bantuan enzim
bileverdin reductase, Disintesis di hatimenjadibilirubin conjugated dengan bantuan enzim glucoronil transferase dan glucoronic acid Masuk keduodenum melalui gall bladder,
kemudian diubah menjadi urobilinogen dan
stercobilinogen dengan bantuan bakteridi
usus, Urobilinogen masuk ke ginjal dan mewarnai urin
Stercobilinogen diteruskan ke usus untuk mewarnaifeses
Pencegahan & Edukasi
Hepatitis B : Imunisasi hepatitis B
dilakukan terhadap bayi-bayi setelah
dilakukan penyaring HBsAg pada ibu ibu hamil.