Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
G11-01 Indonesia sbg Poros Maritim Dunia# - Coggle Diagram
G11-01 Indonesia sbg Poros Maritim Dunia#
A. Letak, Luas dan
Batas Wilayah
LOKASI
Astronomis
6 LU - 11 LS
95 BT - 141 BT
Geografis
Di antara:
2 Benua
2 Samudra
Geologis
Pertemuan:
2 lempeng Benua
dan 1 lempeng samudra
2 Sirkum Pegunungan
2 Paparan
Luas
Data
17.504 pulau
Darat: 1.913.578 km2
Laut: 6.315.222 km2
Garis Pantai: 99.093 km
ZEE: 2,9 juta km2
Batas Wilayah
Batas Darat:
Malaysia
Papua Nugini
Timor Leste
Batas Laut:
12 mil garis pantai
Deklarasi Juanda
Landas Kontinen
ZEE
Batas Udara:
Konvensi Chicago 1944
UU No. 20 tahun 1982
B. Karakteristik
Wilayah Darat &
Perairan Indonesia
Karakteristik
Daratan
Sirkum Mediterania
Busur Dalam
Busur Luar
Sirkum Pacifik
Letusan Gunung Api:
Krakatau 1883
Tambora 1815
Toba +/- 74.000 tahun
Patahan Semangko
Karakteristik
Perairan
Sungai:
Kapuas 1.143 km
Mahakam 920 km
Barito 909 km
Danau:
Terluas: Danau Toba
Terdalam: Danau Matano
Laut:
ARLINDO
Variasi Periodik
MJO (Madden Julian Oscillation)
ENSO (El Nino Southern Oscillation)
IOD (Indian Ocean Dipole Mode)
4 jenis pasang surut
18 Ekoregion
Karakter Iklim
Suhu rata2 tinggi
Angin Muson Barat & Timur
Bebas Taifun
Kelembaban tinggi
C. Perkembangan
Jalur Transportasi &
Perdagangan International
Indonesia
Era Sriwijaya (6-10 M)
Era Majapahit (14 M)
Era Penjajahan
Era Merdeka
ALKI I
ALKI II
ALKI III-A
ALKI III-B
ALKI III-C
Jalur Sutra
Rute Perdagangan Kuno,
Silahkan klik untuk mempelajari
E. Posisi Strategis Indonesia sbg Poros Maritim Dunia
5 Pilar
Pilar pertama pembangunan kembali budaya maritim Indonesia.
Pilar kedua menjaga dan mengelola sumber daya laut dengan fokus membangun kedaulatan pangan laut melalui pengembangan industri perikanan dengan menempatkan nelayan sebagai pilar utama.
pilar ketiga komitmen mendorong pengembangan infrastruktur dan konektivitas maritim dengan membangun tol laut,pelabuhan laut dalam logistik dan industri perkapalan serta pariwisata maritim.
pilar keempat agenda pembangunan diplomasi maritim yang mengajak semua mitra Indonesia untuk bekerjasama pada bidang kelautan.
pilar kelima sebagai negara yang menjadi titik tumpu dua samudra Indonesia berkewajiban membangun kekuatan pertahanan maritim.
2 Aspek
Aspek Ekonomi Kelautan dan Kemaritiman
Aspek Tata Kelola
D. Potensi & Pengelolaan
Sumber Daya Kelautan
Indonesia
Perikanan
potensi 6,4 juta ton
rugi illegal fishing Rp 300 T/tahun
Energi Kelautan
Wave Energy
Tidal Energy
Ocean Thermal Energy
MIGAS
60 cekungan
11 berproduksi
49 potensial
Wisata Bahari
950 spesies terumbu karang
263 ikan hias
8500 ikan tropis
555 rumput laut
18 spesies padang lamun
10 taman laut
Industri Maritim
design kapal
industri galangan kapal
industri perikanan
dll
Angkutan Laut
kapal niaga
kapal nelayan
kapal pesiar
kapal penumpang
Alur Laut
Pengaturan lalu lintas laut