Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Penyakit Kronis: Tuberculosis (Konsep…
Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Penyakit Kronis: Tuberculosis
Konsep Penyakit Kronis Tuberkulosis
Definisi dan Etiologi
Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, yang dapat menyerang paru dan organ lainnya (Kementerian Kesehatan RI, 2016).
Klasifikasi
Kategori 0 : tidak pernah terpajan dan tidak terinfeksi, riwayat kontak negative, tes tuberculin negative
Kategori 1 : terpajan tuberkulosis, tetapi tidak terbukti ada infeksi. Riwayat kontak positif, tes tuberculin negative
Kategori 2 : terinfeksi tuberkulosis, tetapi tidak sakit. Tes tuberculin positif, radiologis dan sputum negative
Kategori 3 : terinfeksi tuberkulosis dan sakit (Nurarif & Kusuma, 2015)
Fase Infeksi
Fase Laten
Fase Aktif
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium darah rutin
Pemeriksaan sputum BTA
Tes PAP (Peroksidase Anti Peroksidase)
Tes mantoux/tuberkulin
Tehnik polymerase Chain Reaction
Becton Dickinson diagnostic instrument sistem (BACTEC)
MYCODOT
Pemeriksaan radiology: Rontgen Thorax PA dan lateral
Manifestasi Klinis
Pada Pasien Dewasa
Peningkatan sel darah putih dengan dominasi limfosit
Suara khas pada perkusi dada, bunyi dada
Malaise, keringat malam
Sesak napas dan nyeri dada
Demam 40-41℃, serta batuk/batuk darah
Pada Pasien Anak
Berkurangnya BB 2 bulan berturut-turut tanpa sebab yang jelas atau gagal tumbuh
Demam tanpa sebab jelas, terutama jika berlanjut sampai 2 minggu
Batuk kronik 3 minggu, dengan atau tanpa wheeze
Riwayat kontak dengan pasien TB paru dewasa
Penatalaksanaan
Terapi pembedahan
Obat Anti Tuberkulosis (OAT)
Jenis obat utama (lini 1) yang digunakan adalah: Rifampisin, INH, Pirazinamid, Streptomisin, Etambutol
Kombinasi dosis tetap (fixetd dose combination)
Jenis obat tambahan lainnya (lini 2) misalnya : kanafmisin, kuinolon, derivate rifampisin, dll.
Panduan Obat Anti Tuberkulosis
Tuberkulosis paru (kasus baru), BTA positif atau lesi luas. Panduan obat yang diberikan: 2 RHZE4 RH. Alternatif: 2 RHZE/4R3H3 atau (program P2TB) 2 RHZE/ 6HE
Tuberkulosis paru (kasus baru) BTA negative. Panduan obat yang diberikan: 2 RHZ/4 RH, Alternatif: 2 RHZ/4R3H3 atau 6 RHE
Tuberkulosis paru kasus gagal pengobatan. Pengobatan sebaiknya berdasarkan hasil uji resistensi, dengan minimal menggunakan 4-5 OAT dan minimal 2 OAT yang masih sensitif (seandainya H resisten, tetap diberikan). Dengan lama pengobatan selama 1-2 tahun.
Tuberkulosis paru kasus lalai berobat, akan di mulai pengobatan kembali sesuai dengan kriteria
Tuberkulosis paru kasus kronik
Pengobatan suportif/ simptomatik. Pengobatan yang diberikan kepada penderita tuberkulosis paru perlu di perlihatkan keadaan klinisnya.
Konsep Keperawatan Keluarga dengan Penyakit Kronis : Tuberkulosis
Pengkajian
Harapan keluarga
Pemeriksaan fisik
Stres dan koping keluarga
Fungsi keluarga
Struktur keluarga
Pengkajian lingkungan
Pengkajian Keluarga
Diagnosa
Ketidakefektifan bersihan jalan napas b.d bronkospasme.
Gangguan pertukaran gas b.d kongesti paru, hipertensi pulmonal, penurunan perifer yang mengakibatkan asidosis laktat dan penurunan curah jantung.
Hipertermia b.d reaksi inflamasi.
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d ketidakadekuatan intake nutrisi, dispneu.
Resiko infeksi b.d organism purulen.
Implementasi
Menstimulasi kesadaran atau penerimaan keluarga mengenal masalah dan kebutuhan kesehatan
Menstimulasi keluarga untuk memutuskan cara perawatan yang tepat
Memberikan kepercayaan diri dalam merawat anggota keluarga yang sakit
Membantu keluarga menemukan cara bagaiman membuat lingkungan menjadi
Memotivasi keluarga untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada
Peran Perawat dalam Keperawatan Keluarga dengan Penyakit Kronis : Tuberkulosis
Pengenal kesehatan (health monitor)
Pemberian pelayanan pada anggota keluarga yang sakit
Koordinator pelayanan kesehatan dan keperawatan kesehatan keluarga
Fasilitator yaitu dengan cara menjadikan pelayanan kesehatan itu mudah dijangkau oleh keluarga
Pendidikan kesehatan yaitu untuk merubah perilaku keluarga dari perilaku tidak sehat menjadi perilaku sehat.
Penyuluh dan konsultan yang berperan dalam memberikan petunjuk tentang asuhan keperawatan dasar dalam keluarga.
MINDMAP KEPERAWATAN KELUARGA
Neiska Galuh Mudha Wardhani
131711133059
A3 2017