Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN (Proses Pengambilan Keputusan (TAHAP 1
Pemahaman…
-
Pembuatan keputusan (decision making) mengggambarkan berbagai kemungkinan diantara situasi - situasi yanga tidak pasti sebagai penyelesaian suatu masalah tertentu. George P. Huber membedakan pembuatan keputusan dari pembuatan pilihan (choice making) dan dari pemecahan masalah (problem solving).
- Keputusan yang Diprogram (programmed decision)
- Keputusan yang Tidak Diprogram (non programmed decision)
-
-
-
-
-
-
Banyak manajer merasa bahwa keputusan-keputusan yang dibuat kelompok, seperti panitia, lebih efektif karena mereka memaksimumkan pengetahuan yang lain. Para manajer lainnya sangat keras menghindari keterlibatan kelompok, karena mereka merasa bahwa hal itu lambat, tidak praktis dan sering menghasilkan keputusan-keputusan yang kurang berbobot.
Keuntungan
a) Informasi dan pengetahuan lebih banyak.
b) Lebih banyak alternatif yang dapat dihasilkan.
c) Penerimaan terhadap hasil akhir akan lebih besar.
d) Komunikasi yang lebih baik akan muncul.
Kerugian
a) Membutuhkan waktu yang lebih lama dan biaya yang lebih besar karena waktu yang hilang lebih banyak.
b) Menimbulkan kompromi.
c) Satu atau beberapa orang barangkali akan mendominasi kelompok.
d) Tekanan kelompok akan muncul dan membatasi kreativitas individual.
-
-
-
-
Metode kuantitatif digunakan pada pembuatan keputusan dalam kondisi ketidakpastian untuk mengantisipasi dan memperkirakannya. Teknik dan peralatan kuantitatif dikenal sebagai teknik management sciencedan operations research(riset operasi) (T. Hani Handoko, 2008).Riset operasi digunakan untuk menggambarkan, memahami dan memperkirakan atau meramal perilaku berbagai sistem yang kompleks dari kehidupan manusia dan peralatan. Tujuan riset operasi adalah untuk menyediakan informasi yang akurat sebagai dasar pembuatan keputusan.