Kedokteran Tropis
Tetanus
Difteri
Pertusis
Tetanus Neonatorum
Definisi
Tetanus atau lockjaw adalah salah satu penyakit serius yang disebabkan oleh bakteri bernama Clostridium tetani. Infeksi bakteri ini dapat menyebabkan kerusakan pada sistem saraf
Jenis - jenis Tetanus
Tetanus lokal
Tetanus sefalik
Tetanus Umum
Tetanus Neonatal
Tanda dan Gejala Tetanus
click to edit
kejang otot dan kaku pada rahang
sakit tenggorokan, kesulitan menelan (disfagia), leher kaku, serta rasa lemah pada salah satu sisi tubuh
Kondisi kaku otot ini biasanya menyebar dari rahang dan wajah hingga ke bagian tubuh lain
Tetanus umum
Tetanus Sefalik
Tetanus Neonatal
Tetanus lokal
Penyebab
infeksi bakteri Clostridium tetani. Spora dari bakteri tersebut dapat berkembang biak hampir di mana saja, terutama di tanah, debu, dan kotoran binatang.
Komplikasi
Faktor risiko
Usia
Tinggal atau bepergian ke negara beriklim hangat dan kurang bersih
Mempunyai luka di tubuh yang bersifat kronis
Proses bersalin yang kurang higienis
Memiliki luka yang tidak dibersihkan
Infeksi nosokomial
kematian
Gangguan pernapasan
Tatalaksana
Farmakologi
Antibiotik
Vaksin
Non Farmakologi
nenberi krim antibiotik
menutup luka
Membrsihkan luka
Definisi
Penyebab
Gejala dan Tanda
Komplikasi
Pencegahan
infeksi bakteri pada hidung dan tenggorokan. Meski tidak selalu menimbulkan gejala, penyakit ini biasanya ditandai oleh munculnya selaput abu-abu yang melapisi tenggorokan dan amandel
bakteri Corynebacterium diphtheria, yang dapat menyebar dari orang ke orang.
Suara serak
demam
Batuk
menggigil
Sakit tenggorokan
Muncul Bengakak di leher
Faktor Risiko
Hidup di area padat penduduk atau buruk kebersihannya
Bepergian ke wilayah yang sedang terjadi wabah difteri
Memiliki kekebalan tubuh yang rendah, seperti menderita AIDS
Gagal Ginjal
Kelumpuhan
Miokarditis
Vaksin Difteri
Imunisasi DPT
Faktor risiko
Komplikasi
Gejala dan Tnda
Tatalaksana
Penyebab
Definisi
penyakit pada saluran pernapasan dan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri
isebabkan oleh infeksi bakteri Bordetella pertussis di saluran pernapasan
Gejala batuk rejan umumnya baru muncul 5–10 hari setelah infeksi bakteri di saluran pernapasan. Selanjutnya, ada 3 tahapan perkembangan batuk rejan (whooping cough),
Tahap lanjut
Tahap Pemulihan
Tahap awal
Berada di area wabah pertusis
Menderita obesitas
Bayi berusia di bawah 12 bulan atau lansia
Belum menjalani atau melengkapi vaksinasi pertusis
Sedang hamil
Mimisan dan perdarahan otak
Pecahnya pembuluh darah di kulit atau mata
Kejang
Hernia pada perut (hernia abdominalis)
Pneumonia
Infeksi telinga, seperti otitis media
Farmakologi
pemberian antibiotik
pemberian vaksin
Non Farmakologi
Penanganan
Pencegahan
Gejala
Penyebab
Definisi
merupakan salah satu jenis tetanus pada bayi baru lahir yang tidak memiliki proteksi berupa imunitas pasif. Hal ini biasanya merupakan akibat dari ibu yang tidak memiliki kekebalan terhadap bakteri penyebab tetanus.
terkontaminasi oleh bakteri Clostridium tetani
perawatan tali pusat yang kurang baik, pemotongan tali pusat yang tidak higienis, ibu yang tidak mendapatkan imunisasi, sirkumsisi yang tidak higienis, tindik telinga yang tidak higienis, persalinan yang tidak higienis, dan sebagainya.
kesulitan bernapas atau frekuensi pernapasan yang lebih cepat dari normal
distres pernapasan
spasme pada tubuh
kebiruan pada kulit
Demam
Penanganan dari tetanus neonatorum diawali dari identifikasi portal masuknya bakteri ke dalam tubuh bayi, dan membersihkan area di mana terdapat luka
pengobatan antitoksin dan antibiotik.
meningkatkan cakupan imunisasi, terutama untuk wanita hamil
Vaksinasi dengan tetanus toksoid (TT) juga dapat membantu melindungi ibu hamil dari tetanus maternal selama kehamilan dan persalinan