Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

ANALISIS DATA (Cara Memilih Statistika yang Tepat (Skala data (Data…

- - - - distribusi frekuensi dan tabulasi silang (crosstab) frekuensi
      - Penyajian data dalam bentuk visual seperti histogram, poligon, ogive, diagram batang, diagram lingkaran, diagram pastel (pie chart), dan diagram lambang
      - Penghitungan ukuran tendensi sentral (mean, median, modus)
      - Penghitungan ukuran letak (kuartil, desil, dan persentil).
      - Penghitungan ukuran penyebaran (standar deviasi, varians, range, deviasi kuartil, mean deviasi, dan sebagainya)
    - - Inti-inti pada Tendensi Sentral
      - Pengukuran Tendensi Sentral sebagai Prekdiktor
      - Pengukuran Variabilitas: Dispersi (penyebaran) dan Deviasi
      - Seberapa Besar Penyebarannya?
      - Tendensi Sentral dan Variabilitas pada Perspektif
  - - - (T-test) dependent
        
        Syarat-syarat penggunaan uji beda
        
        data mempunyai skala pengukuran interval dan rasio
        
        data berdistribusi normal
        
        simpangan baku populasinya tidak diketahui
      - (T-test) Independent
        
        Fungsi T-test indepenent
        
        menguji perbedaan mean dua kelompok data tidak berpasangan, yaitu data dari 2 pengukuran yang sama pada orang/kelompok yang berbeda
    - - berfungsi membedakan rerata lebih dari dua kelompok data dengan membandingkan variansinya
        
        Kriteria
        
        anova dua arah (Two Way Anova) didasarkan pada pengamatan dua variabel bebas yang mempengarhi variabel terikat.
        
        anova satu arah (One Way Anova) didasarkan pada pengamatan satu variabel bebas yang memengaruhi variabel terikat
    - - bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel dependen dan variabel independen
        
        tipe analisis regresi
        
        Tipe yang pertama adalah regresi linier sederhana yang berfungsi untuk mengetahui hubungan antara dua variabel, satu variabel dependen dan satu variabel independen.
        
        Tipe kedua adalah regresi linier berganda yang merupakan model regresi linier dengan satu variabel dependen dan lebih dari satu variabel independen
  - - - datanya tidak harus merupakan data kuantitatif
      - nilai peluang dari sebagian besar uji statistika nonparametrik diperoleh dalam bentuk yang lebih pasti
      - perhitungannya sederhana dan dapat dikerjakan dengan cepat
      - dapat digunakan untuk sampel berukuran kecil n=6
    - - tidak memanfaatkan semua informasi yang terkandung dalam k infesampel, akibatnya uji nonparametrik memerlukan ukuran sampel yang lebih ist dibandingkan uji parametrik
      - uji nonparametrik tidak dapat digunakan untuk menguji adanya interaksi seperti dalam model analisis ragam
      - metode nonparametrik tidak dapat digunakan untuk membuat ramalan seperti dalam analisis regresi, karena asumsi sebaran normal tidak dapat dipenuhi