Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Sistiserkosis - Coggle Diagram
Sistiserkosis
Defenisi, Etiologi, Faktor risiko sistiserkosis
-
-
Faktor risiko : Mengkonsumsi makanan terkontaminasi cacing pita, Atau segala hal yang terkontaminasi dengan cacing pita
Morfologi Taenia Solium
Kingdom : Animalia, filum platyhelmintes, kelas cestoda, ordo cylophylidea, famili Taeniidae.
Terdapat pada babi, bentuk pipih, ukuran 2-4 meter bisa mencapai 7 meter, skoleks kepala kecil, leher sempit, strobila ruas badan mulai dari leher sampai ujung posterior
Cara Menegakkan Diagnosa
Gambaran klinis umum
Nyeri pada otot yang di tempati sistiserkus, peningkatan tekanan intracranial, anemia, mual muntah, gangguan pencernaan
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan feses : terdapat proglotid gravid atau telur dalam tinja, CT-Scan kepala : lesi kistik dengan dinding tipis batas tegas. Serologi ELISA, Pemeriksaan darah tepi serdapat gambaran peningkatan eosinofil
-
Pencegahan dan Edukasi
Pencegahan : Mengobati penderita, memelihara kebersihan lingkungan dengan buang air besar tidak sembarangan, pengaturan pemeliharaan sapi babi dengan baik dan tidak tercemar, mengobati babi yang terkena sistiserkosis dan melakukan vaksinasi kepada babi
Edukasi : Pemeriksaan daging oleh dokter hewan di RPH, daging yang mengandung kista tidak boleh dimakan, masaklah daging secara matang, memasak daging babi diatas suhu 50drjt selama 30menit
Komplikasi dan prognosis
Komplikasi : Gangguan penglihatan dan kognitif, pembengkakan otak, vaskulitis, hidrosefalus, meningitis, epilepsi, kelumpuhan, koma hingga kematian
Prognosis : banyak gangguan kejang, dan kejang berulang, namun lebih banyak kasus hidup dibandingkan kasus meninggal pada penyalit ini
-
-
Diagnosa Banding
Kejang demam, Meningitis, Ensefalitis, Rabies, Malaria serebral, Toksoplasmosis