LUKA BAKAR

ELECTRIC INJURY

Direct Current

Alternating Current

Tingkat Keparahan

Lamanya terpapar arus listrik

Hambatan pada jaringan

Tipe arus bolak balik atau searah

Kekuatan listrik

click to edit

Luka bakar yang secara potensial bersifat menghancurkan pada kulit, serta jaringan lainnya termasuk saraf,tendon bahkan tulang

Kontraksi otot tunggal

Korban terlempar menjauhi sumber

Sumber : batu baterai, Kabel tegangan tinggi, petir

Biasanya menyebabkan luka bakar yang terlihat pada titik masuk/keluar

3 kali lebih bahaya dibandingkan arus DC

Kontak yang lama dan menerus dengan sumber samakin berbahaya

Sumber : kebanyakan rumah dan kantor

Titik masuk/keluar tidak selalu terlihat

DIAGNOSIS

ANAMNESIS

Terpapar arus listrik

Riwayat jatuh

PEMERIKSAAN FISIK

Insfeksi

Palpasi

Perkusi

Auskultasi

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Darah lengkap

Enzim jantung

Renal Function test

Urine

Monitoring EKG

PENANGANAN

A. B. C

Secondary survey

Jantung

Ginjal

Ekstremitas

CHIMICAL INJURY

Asam:Koagulasi nekrosis

Basa: Liquefactive nekrosis

Bahan lain: logam alkali, natrium, kalium

MANAGEMEN FASE INTERMEDIATTE

Emergency

Primary survey

Irigasi NaCl 0,9% atau RL (20menit)

Evaluasi mata

Cek PH

kemampuan visual

TIO

Perilimbal blanching

Besarnya panas dan lamanya kontak

Zona Koagulasi

Zona statis

Zona Hyperemia

Derajat Kerusakan Luka bakar

Kedalaman

Luas

Derajat 2B ( Deep partialthicknes)

Derajat 3 ( full Thickness)

Derajat 2A ( Superficial)

Derajat 1 (erytema)

Survey primer + first aid

Airway + C spine control

•Breathing + O2 15L/m

• Circulation + bleeding control-I.V line

• Disability + AVPU-pupil

• Exposure + Environmental control

First aid

• Lepas semua perhiasan dan baju penderita. terutama yg masih terbakar atau panas

• Dinginkan luka bakar selama 20 menit (15°C). efektif dalam 3 jam pertama

Resusitasi cairan baxter/parkland

4cc x BB x %LB

Cara pemberian:

  1. 8 jam pertama 1⁄2
  1. 16 jam selanjutnya 1⁄2

Resusitasi pada anak-anak

• 2 cc x BB x Luas luka bakar

• + Maintenance

– 100 cc/kg 10 kg pertama

– 50 cc/kg 10 kg kedua

– 20 cc/kg 10 selanjutnya

• Cairan D5 1⁄2 NS

• Prod. urin normal 1-2 cc/KgBB/ jam

Cairan crystaloid

• Dipasang kateter urin untuk evaluasi kecukupan cairan

• Prod. Urin normal: 0,5-1cc/KgBB/jam

Secodary survey

History (AMPLE)

pemeriksaan kepala sampai ujung kaki

Tetanus

Documentation and transfer

Allergies

Medication

Past illness

Last meal

Event/ Environtmental related injury

Kreteria merujuk
Luas luka bakar > 10%
• Luas luka bakar anak2 > 5%
• Luka bakar pada area: wajah,telapak
tangan dan kaki , genitalia, perineum,
sendi2, melingkar pada ekstrimitas atau
dada.
• Trauma inhalasi