Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
COVID-19 - Coggle Diagram
COVID-19
Diagnosa COVID-19
Mencari gambaran klinis, Riwaya kontak, Pemeriksaan fisik
-
-
-
Diagnosis pasti atau kasus yang terkonfirmasi ditentukan berdasarkan hasil pemeriksaan ekstraksi RNA virus severe acute respiratory sindrome coronavirus 2 (SAR-CoV-2) (Reverse transkription polymerase chainreaction (RT-PCR)
Definisi, etiologi dan faktor risiko COVID
Adalah penyakit menular yang disebabkan oleh severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). SAR-CoV-2 merupakan coronavirus jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia.
Penyebab COVID - 19 adalah virus yang tergolong dalam family coronavirus. Coronavirus merupakan virus RNA strain tunggal positif, berkapsul dan tidak bersegmen.
-
-
Tatalaksana, edukasi dan pencegahan
Tatalaksana
-
-
Pasien terkonfirmasi COVID-19 tanpa gejala, sakit ringan atau sakit sedang
-
-
-
Edukasi dan pencegahan
-
-
Cuci tangan anda secara rutin. Gunakan sabun dan air, cairan pembersih tangan berbahan alkohol
Jangan sentuh mata, hidung atau mulut anda
-
-
Komplikasi dan prognosis
-
Prognosis
Sampai sekarang belum diketahui jelas. Case fatality rate (CFR) pasien COVID-19 dilaporkan sampai mencapai 3,85%. Umumnya, kelompok umur di atas 50 tahun memiliki tingkat fatalitas yang lebih tinggi. Pasien dengan usia muda umumnya hanya mengalami infeksi ringan, tetapi dapat menjadi sumber transmisi COVID-19
Menjelaskan hemostasis
Bila terjadi perlukaan akibat trauma, ada 3 komponen hemostasis utama yang berperan, ketiga komponen tersebut adalah :
Trombosit
Trombosit atau platelet merupakan sekeping sitoplasma dari megakariosit yang terbentuk di sum-sum tulang. Megakariosit adalah jenis sel yang telah berdiferensiasi secara lengkap namun tetap berada di dalam sum-sum tulang
-
Pembuluh Darah
Ketika pembuluh darah terluka, secara reflekstoris pembuluh darah akan menyempit (vasokontriksi), keadaan ini merupakan upaya awal mengurangi keluarnya darah dari pembuluh darah.
Patofisiologi
Covid 19 diawali dengan interaksi protein spike virus dengan sel manusia. Setelah memasuki sel, enconting genome akan terjadi dan memfasilitasi ekpresi gen yang membantu adaptasi severe acute respiratory syndrome virus corona 2 pada inang. Rekombinasi, pertukaran gen, insersi gen, atau delesi, akan menyebabkanperubahan genom yang menyebabkan outbreak di kemudian hari.
Patogenesis dan karakteristik SARS CoV-2 : Terdapat 4 struktur protein utama pada coronavirus yaitu : glikoprotein N (nukleokapsid, glikoprotein M (membran), glikoprotein spike (spike), protein E (selubung). Coronavirus yang menjadi etiologi COVID 19 termasuk dalam genus betacoronavirus, umumnya berbentuk bundar dengan beberapa pleomorfik, dan berdiameter 60-140 nm