Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
gagal jantung kongestif (CHF), HELVI RAMADHANI, 1908260083, SGD 3 2019A -…
gagal jantung kongestif (CHF)
DEFENISI
gagal jantung: abnormalitas dari fungsi struktural jantung/sebagai kegagalan jantung dalam mendistribusikan O2 sesuai dengan yg dibutuhkan pada metabolisme jaringan.
gagal jantung kongestif : sindrom klinis progresif yang disebabkan oleh ketidak mampuan jantung dalam memompa darah untuk memenuhi kebutuhan metabolisme darah
FAKTOR RISIKO
usia
jenis kelamin
riwayat keluarga
merokok
kolesterol tinggi
hipertensi
genetik
TATA LAKSANA
NONFARMAKO
manajemen perawatan mandiri
ketaatan pasien berobat
asupan cairan
latihan fisik
diet rendah garam
FARMAKO
CAPTOPRIL
ENALAPRIL
LISINOPRIL
RAMIPRIL
PERINDOPRIIL
ARB = CANDESARTAN, VALSARTAN
DIURETIK = furosemid 20-40 mg (dosis awal)
PATOFISIOLOGI GAGAL JANTUNG
decompensasi cordis-curah jantung lebihh rendah
sistem saraf simpatis akan mempercepat frekuensi jantung
pada gagal jantung terjadi katup stenosis
sehingga curah jantung berkurang
ventrikel kiri gagal memompa darah dari paru
kongesti jaringan
MANIFESTASI KLINIS
TIPIKAL
sesak napas
ortopneu
paroxymal nocturnal dyspnoe
toleransi aktifitas yang berkurang
cepat lelah
bengkak dipergelangan kaki
KURANG TIPIKAL
batuk dimalam/dini hari
bb bertambah 2 kg/minggu
bb turun = gagal jantug stadium lanjut
perasaan kembung
nafsu makan turun
depresi
berdebar
pingsan
DIAGNOSIS BANDING
gagal jantung kronik
asma
pneumonia
ETIOLOGI
PJK
kardiomiopati
DM
hipertensi
penyakit bawaan
DIAGNOSIS GAGAL JANTUNG
anamnesis keluhan = sesak napas, batuk malam hari, mual, muntah, gangguan napas pd perubahan posisi
pemfis= TVJ :arrow_up: , frekuensi napas :arrow_up: , kardiomegali
pem. lab
darah rutin
EKG
hipertrofi ventrikel kiri, atrial fibrilasi, perubahan gel. T
foto thorax
FISIOLOGI POMPA JANTUNG
proses penghantaran sinyal =
SA NODE (pacemaker)
AV node :arrow_right: depolarisasi atrium
bundle of his :arrow_right: gelombang Q terbentuk
serat purkinje / kontraksi maksima
kontraksi turun :arrow_right: gelombang S terbentuk
cardiac muscle
sel otoritmik : menghantarkan potensial aksi
sel kontraktil / miosit : sel-sel jantung yang bekerja memompa darah
discus interkalaris
gap junction
banyak mitokondria
T-Tubule
repolarisasi
KOMPLIKASI DVT
emboli paru
sindrom pascatrombosis
KOMPLIKASI GAGAL JANTUNG
aritmia
efusi pleura
trombus ventrikel kiri
efusi pericardial
PROGNOSIS
prognosis yang sangat buruk dapat menyebabkan kematian pada 60% pria dan 40% wanita dalam kurun waktu 5 Ttahun sejak diagnosis
TATA LAKSANA DVT
NON-FARMAKO
kurangi aktivitas
memasang compression stocking
meninggikan posisi kaki
FARMAKO
enoxaparin 1 mg/KgBB
dalteparin 200 UI/KgBB 2x1
tinzaparin
KLASIFIKASI
STAGE
stage B
stage C
stage A
stage D
KELAS
kelas I
kelas II
kelas III
kelas IV
HUKUM FRANK STARLING
jumlah darah yang keluar jantung = jumlah darah yang masuk ke jantung
mekanisme= otot jantung meregang :arrow_right: darah masuk ruangan jantung meningkat :arrow_right:tenaga meningkat :arrow_right: secara otomatis memompa ekstra darah ke arteri-arteri
HELVI RAMADHANI
1908260083
SGD 3 2019A