Romawi dan Persia, kedua kerajaan adidaya pada zaman itu, menjadi lemah akibat peperangan yang berlangsung selama kurang lebih 26 tahun (602-628). Ketika kedua kerajaan tersebut sedang sibuk dengan peperangan mereka, sebuah kekuatan baru sedang tumbuh di padang pasir Jazirah Arab. Para Khulafaur Rasyidin yang menjadi "penerus" Nabi Muhammad ﷺ berhasil mengembangkan Islam ke daerah kerajaan tersebut, dimana Persia runtuh total dan Romawi kehilangan banyak dari wilayah mereka. Perkembangan daerah ini kemudian dilanjutkan oleh Bani Ummayah, yang berhasil menaklukkan daerah sejauh Andalusia (Spanyol). Setelah Bani Ummayah runtuh, datang Bani Abbasiyah, dimana datang sebuah masa yang disebut oleh sejarawan barat sebagai "masa keemasan Islam".
Tokoh-tokoh
Penaklukan Awal
-
Panglima-panglima perang penaklukan awal, salah satunya Khalid Ibn Al-Walid RA
Khulafaur Rasyidin (Abu Bakar RA, Umar RA, Uthman RA, Ali RA)
-
Ilmuwan
Ibn Sina (Avicenna), bapak pengobatan modern. Menulis beberapa buku tentang kedokteran dan juga menguasai fisika, kimia, dan astronomi
Al-Khwarizmi, ahli matematika yang dikenal sebagai penemu aljabar
Al-Kindi, mengetuai penerjemahan buku-buku klasik Yunani dan Romawi. Dijuluki bapak para filsuf Arab, serta menyatakan bahwa Islam tidak tbertentangan dengan filsafat
Ibnu Al-Haytham, bapak optik modern yang meneliti cara kerja mata manusia
Ibn Rushd, pejuang nilai-nilai logika dan metode sains serta ahli logika, filsafat, psikologi, dan filsafat
