Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
METABOLISME DAN TERMOREGULASI - Coggle Diagram
METABOLISME DAN TERMOREGULASI
KESEIMBANGAN ENERGI: PRINSIP UMUM
BMR dan SMR
Hormon tiroid meningkat
Stres produksi epinefrin
Metodologi
Respirometri tidak langsung
Air berlabel ganda
Kalorimetri langsung
Peningkatan Aktivitas Otot
Meningkatkan laju metabolisme
Penggerak otot rangka
Kondisi Keseimbangan
Keseimbangan energi positif
Keseimbangan energi negatif
Keseimbangan energi netral
Skala BMR dan SMR
Mamalia
Kemiringan yang konsisten sekitar 0,75
Burung
Kemiringan antara 0,7 dan 0,8
HOMEOTERMI
Regional
Memanaskan beberapa bagian tubuh
Temporal
Mempertahankan suhu tubuh tinggi
KESEIMBANGAN ENERGI: REGULASI
Hormon Gastrointestinal
Cholecystokinin (CCK), salah satu hormon gastrointestinal
CCK adalah sinyal rasa kenyang
Sinyal keseimbangan energi jangka pendek
Efek Keseimbangan Energi
Penurunan hormon tiroid
Penurunan aktivitas otot
Titik Keseimbangan Energi
Titik setel kurus
Hewan kurus tumbuh lebih baik di habitat yang banyak makanannya
Titik setel gemuk
Memiliki konsekuensi negatif di habitat yang berlimpah
TERMODINAMIKA DAN KEHIDUPAN
Hukum II Termodinamika
“Entropi (ukuran ketidakteraturan atau keacakan) dari suatu sistem ditambah lingkungannya meningkat seiring waktu saat kandungan energi menurun menjadi panas yang tidak dapat digunakan”
Hukum III Termodinamika
Intrepertasi statistic
Hukum I Termodinamika
“Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan”
EKTOTERMI
Bertahan dalam cuaca dingin dan panas
Perubahan Suhu Biokimiawi
Regulasi pH
Regulasi isoform
Perubahan konsentrasi enzim
Adaptasi membran homeoviscous
Suhu Tubuh
Poikilotermi
Regulasi ektotermik
Adaptasi
Toleransi beku dan Menghindari beku
ENDOTERMI
Perilaku Termoregulasi
Perilaku endotermik
Mencari sinar matahari atau permukaan yang hangat
Ciri anatomis
Kulit gelap yang membantu menyerap radiasi matahari
Mekanisme Mempertahankan
Isolasi anatomi
Isolasi perilaku
Vasokonstriksi
Ukuran tubuh
Penukar arus berlawanan
Mempertahankan Suhu Inti Internal
Burung memiliki titik setel lebih rendah dari mamalia
FISIOLOGI TERMAL: PRINSIP UMUM
Klasifikasi Hewan
Ektoterm
Bergantung pada sumber eksternal
Endoterm
Bergantung pada sumber internal
Pertukaran Panas
Radiasi
Konduksi
Konveksi
Penguapan
Biomolekul pada Temperatur Berbeda
Temperatur rendah
Viskositas meningkat dan membran menjadi terlalu kaku
Temperatur lebih tinggi
Membran kehilangan viskositas dan menjadi terlalu cair
Suhu Inti
Mendapatkan panas eksternal
Mempertahankan panas internal
Menghasilkan panas internal
Menghilangkan kelebihan panas
Efek Suhu
Energi kinetik reaktan
Denaturasi makromolekul