Sakit Kepala Berulang dengan Pemeriksaan Fisik Dijumpai Tekanan Darah 170/100mmHg

Fisiologi Mekanisme Kerja Pompa Jantung

Patofisiologi Hipertensi

Regulasi Tekanan Darah

Cara Menegakkan Diagnosa Hipertensi

Manifestasi Klinis Hipertensi

Klasifikasi dan Faktor Resiko Hipertensi

Histologi Jantung dan Pembuluh Darah

Pencegahan Hipertensi

Defenisi dan Etiologi Hipertensi

Tata Laksana dan Edukasi Hipertensi

Anatomi Jantung dan Pembuluh Darah

Defenisi

Etiologi

Menurut pedoman PERKI Hipertensi pada orang dewasa adalah ketika tekanan sistolik > 140 mmHg dan tekanan diastolik > 90 mmHg, pada beberapa pemeriksaan.

Aldosteronism primer

HT induksi obat atau alcohol

Hipertiroid

Pheochromocytoma

Cushing sindrom

Obstructive sleep apnea

Penyakit renovaskular

Jantung

Pembuluh Darah

Ruang jantung

Atrium sinistra

Ventrikel dextra

Atrium dextra

Ventrikel sinistra

Katup jantung

Chordae tendineae

Papillary muscle

Mitral

Katup semilunar

Trikuspid

Lapisan pelindung jantung

Viseral

Cavitas perikardial

Pariental

Struktur pembuluh darah

Media

Adventisia

Intima

Jenis kapiler

Fenestrated

Sinusoid

Kontinu

Jantung

Pembuluh darah

Subendocardium

Myocardium

Endocardium

Venae

Cappilare

Arterie

Kedua sisi jantung secara bersamaan memompa darah dengan jumlah yang sama. Volume darah yang miskin O2 yang sedang dipompa ke paru oleh sisi kanan jantung menjadi sebanding dengan volume darah kaya O2 yang sedang dialirkan ke jaringan oleh sisi kiri jantung.

Refleks kemoreseptor

Pengaruh pusat otak tertinggi

Refleks baroreseptor

Kontrol kimia

Peranan pusat vasomotor

Alkohol

Sistem persyarafan

Patofisiologi hipertensi belum diketahui secara pasti tetapi faktor genetik, lingkungan serta gaya hidup dapat mempengaruhi fungsi dan struktur sistem kardiovaskular, ginjal, dan neurohormonal hingga menimbulkan peningkatan tekanan darah kronik.

Klasifikasi

Faktor resiko

Borderline

Hipertensi sedang berat

Hipertensi ringan

Hipertensi sistolik terisolasi

Normotensi

Kurang makan buah dan sayuran

Jarang olahraga

Memiliki keluarga dengan hipertensi

Minum terlalu banyak kafein

Kelebihan berat badan

Terlalu banyak mengkonsumsi alkohol

Mengkonsumsi banyak garam

Berusia diatas 65 tahun

Sesak napas

Nyeri dada

Mimisan

Gangguan pengelihatan

Sakit kepala

Telinga berdenging

Muntah

Mual

Gangguan irama jantung

Pemeriksaan darah

EKG

Anamnesis riwayat sosial

Ekokardiogram

Anamnesis penyakit keluarga

Urin celup

Anamnesis riwayat penyakit terdahulu

Batasi jumlah garam dalam makanan

Hindari konsumsi beralkohol

Konsumsi makanan rendah lemak dan kaya serat

Batasi konsumsi kafein

Olahraga rutin setiap minggu

Hentikan kebiasaan merokok

Pertahankan berat badan ideal

Edukasi

Tata Laksana

Farmakologi

Non Farmakologi

Ciptakan keadaan rileks

Melakukan olahraga teratur

Mengurangi asupan garam dalam tubuh

Berhenti Merokok

Menurunkan kelebihan berat badan

Kurangi konsumsi alkohol

Vasodilatator

Penghambat enzim konvensi angiotensin

Betabloker

Antagonis kalsium

Penghambat simpatis

Penghambat reseptor angiotensi II

Diuretik

Edukasi pengobatan

Edukasi nutrisi / pola hidup

Edukasi perjalanan penyakit dan risiko komplikasi