Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
BAB 10 - CREDIT ANALYSIS, SECTION 2: CAPITAL STRUCTURE AND SOLVENCY,…
-
-
Analisis solvabilitas memiliki beberapa elemen kunci, yaitu analisis struktur modal dan laba atau kemampuan menghasilkan laba yang menunjukkan kemampuan berulang untuk menghasilkan kas dari operasi
-
- Pengembaliannya yang tidak pasti dan tidak tentu serta tidak adanya pola pembayaran kembali.
- Biasanya bersifat permanen, tangguh di saat-saat sulit, dan tidak memiliki persyaratan dividen wajib.
-
-
-
-
> Di luar keuntungan dari pengembalian berlebih ke leverage keuangan dan pengurangan pajak atas bunga, posisi hutang jangka panjang dapat menghasilkan keuntungan lain bagi pemegang ekuitas.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
merupakan indicator ketergantungan perusahaan terhadap pendanaan jangka pendek. Biasanya terpengaruh oleh perubahan tingkat bunga.
> Makin tinggi proporsi utang, makin besar beban bunga tetap dan pembayaran kembali utang, dan makin besar kemungkinan gagal bayar pada periode penurunan laba atau masa sulit. Ukuran struktur modal digunakan sebagai alat penyaring.
-
-
-
-
-
-
- Interest Implicit in Lease Obligations.
- Preferred Stock Dividend Requirements of Majority-Owned Subsidiaries
- Principal Repayment Requirements
- Guarantees to Pay Fixed Charges
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Hubungan antara arus kas operasi perusahaan dengan beban tetap penting dalam analisis solvabilitas jangka panjang. Hal ini biasanya dilakukan dalam evaluasi komponen arus kas operasi.
-
-
-
-
-
-
Faktor penting dalam mengevaluasi ukuran cakupan laba adalah perilaku laba dan arus kas dari waktu ke waktu. Makin stabil pola laba perusahaan, makin rendah ukuran cakupan laba yang dapat diterima.
-
Dalam menentukan tingkat cakupan laba yang dapat diterima tergantung dari metode perhitungan yang digunakan.
-