Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Dasar Biopsikologi Emosi dan Perilaku Agresi - Coggle Diagram
Dasar Biopsikologi Emosi
dan
Perilaku Agresi
Biopsikologi Emosi
Pandangan Biopsikologi
modern terhadap emosi
Tiga faktor yang mempengaruhi perasaan emosi
persepsi tentang stimulus yang menginduksi emosi (proses di dalam korteks serebral)
respon otonom dan somatik terhadap stimulus (reaksi fisiologis)
pengalaman emosi
Papes (1937)
Ekspresi emosional dikontrol oleh beberapa struktur neural yang saling berhubungan yakni
sistem limbik
Amigdala
Hipokampus
Lobus Prefrontal
Teori Biopsikologi Emosi
Teori Cannon Bard
Teori James Lange
Perilaku Agesif
Dipengaruhi oleh hormonal
Pengaruh Hipokampus
Stress dan biopsikologi
Ketika sesorang dihadapkan pada bahaya ancaman, hasilnya adalah sekumpulkan perubahan fisiologis yang umum disebut
respon stress
sumber stress disebut dengan
stressor
menghasilkan peningkatan kadar cytokines (sitokin) dalam darah
Sitokin adalah kelompok hormon peptida yang dilepaskan oleh banyak sel dan berpartisipasi di berbagai respon fisiologis dan imunologis
SHINTA RENAYA SARI
112011133188/ D-1
soal pilihan ganda
apa yang dimaksud dengan stressor?
a. sumber stress
b. memori tentang stress
c. ketakutan
d. respon sadar
e. jaringan otak
bila terlalu banyak hormon peptida yang dilepaskan maka tubuh akan merespon?
a. lapar dan haus
b. ketakutan dan demam
c. inflamasi dan demam
d. stress dan inflamasi
e. lapar
saat stress otak akan melepaskan hormon?
a. stressor
b. adrenalin dan kortison
c. peptida dan adrenalin
d. adrenalin dan stressor
e. kortison
dalam kasus Kluver Bucy bagian otak manakah yang mengalami kerusakan?
a. amigdala
b. hipokampus
c. prefrontal korteks
d. lobus temporal
e. hipotalamus
amigdala berfungsi sebagai?
a. berpikir
b. menyimpan memori yang memiliki emosi
c. menyimpan memori jangka pendek
d. mengatur gerak gerak motorik
e. mengatur gerak sensorik