Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
kedokteran keluarga dan sistem pelayanan - Coggle Diagram
kedokteran keluarga dan sistem pelayanan
sistem pelayanan kesehatan
ruang lingkup
pemeriksaan penunjang diagnostik sederhana
pemeriksaan ibu hamil,nifas
pemeriksaan,pengobatan, termasuk pencabutan dan tambal gigi oleh dokter gigi
immunisasi dasar BCG,DPT,POLIO,campak, pada bayi dan anak usia dibawaah 2tahun
pemeriksaan, pengobatan dan tindakan medis kecil oleh dokter umum
pelayanan kontrasepsi (pil,suntik,IUD dan susuk)
komunikasi medis dan penyuluhan kesehatan
pemberian obat-obatan sesuai dengan daftar obat in health yang berlaku
pemberian surat rujukan ke provider tingkat lanjutan atas indikasi medis
pelayanan rujukan dari provider tingkat lanjutan
metode
metode PSDA ini dikembangkan oleh Deming dan Shewart tahun 1986 dari industri manufraktur yang di kenal dengan metode plan-do-check-action(PDCA)
prinsip
fungsi
pelayanan kesehatan, pembiayaan kesehatan, penyediaan sumber daya dan regulator
klasifkasi
aksi regulasi berupa metode piramida awal mulai dari bawah pendekatan dari lunak ke tegas
terdapat kapasitas untuk meningkatkan regulasi ke arah yang lebih tegas
menggunakan banyak aktor regulasi
menggunakan banyak mekanisme
ciri
tidak pilih kasih dalam memberikan pelayanan baik kepada siapapun dan tidak membeda-bedakan
iklas dan tulus dalam melayani pasien
menyediakan sarana dan prasarana yang baik
definisi
sebuah sub sistem pelayanan kesehatan yang tujuan utamanya adalah pelayanan prefentif pencegahan dan promotif peningkatan kesehatan dengan sasaran masyarakat
sistem rujukan
tipe rujukan
karakteristik rujukan
definisi
sistem rujukan merupakan penyelenggaraan kesehatan yang mengatur pelimpahan tugas dan tanggung jawab secara timbal balik dan secara vertikal maupun horizontal, maupun struktural dan fungsional terhadap kasus penyakit atau masalah penyakit.
prinsip dokter keluarga
mengutamakan pencegahan
koordinasi
pelayanan berkesinambungan
kolaborasi
pelayanan paripurna
family oriented
layanan bersifat pribadi
dokter sebagai kontak pertama
community oriented
tujuan dokter keluarga
tujuan umum
tujuan khusus
terpenuhnya kebutuhan keluarga akan pelayanan kedokteran yang lebih efektif
terpenuhnya kebutuhan keluarga akan pelayanan kedokteran yang lebih efesien
hyperosmolar hyperglicemic state tatalaksana awal dan rujukan
rehidrasi intravenaa gresive
pemberian insulin intravena
periksa elektrolit
mencari dan menanggulangi penyebab yang mendasari
definisi dokter keluarga
dokter keluarga adalah dokter yang dapat memberikan pelayanan kesehatan yang berorientasi komunitas dengan titik kepada keluarga. tidak hanya memandang penderita sebagai individu yang sakit tetapi sebagai bagian dari unit keluarga.
karakteristik dokter keluarga
responsif
cepat tanggap dalam memberikan pelayanan terutama kepada pasien yang membutuhukan penanganan segera
ramah dan komunikatif
kompetisi dokter keluarga
specific problem sloving
comprehensive approach
person-cantred care
community orientation
primary care management
holistic approach
fungsi dokter keluarga
tempat dimana keluarga menceritakan keluhan yang dirasakan dan mencari solusi untuk indikasi treatment yang tepat
memberikan penjelasan mengenai kesehatan kepada keluarga
memberikan informasi mengenai kesehatan dan promosi kesehatan kepada keluarga
memperhatikan gizi keluarga
sebagai peran utama dalam keluarga apabila ada yang sakit
kewajiban dokter keluarga
bekerja dalam tim kesehatan bersama semua pengandil
menyelenggarakan program jaga mutu dan audit medis
menjaddi manager sumber daya kesehatan yang tersedia
melakukan riset untuk pengembangan layanan primer
menerapkan prinsip-prinsip kedokteran keluarga dalam prakteknya
melaksanakan layanan yang sadar etika dan biaya
menjunjung tinggi profesionalisme
pencegahan diabetes mellitus
pencegahan primer
pencegahan sekunder
program penurunan berat badan
diet sehat
latihan jasmani
menghentikan rokok
Upaya Kesehatan Primer
Upaya Kesehatan Primer terdiri dari pelayanan kesehatan perorangan primer dan pelayanan kesehatan masyarakat primer.
Pelayanan Kesehatan Perorangan Primer (PKPP)
Pelayanan kesehatan perorangan primer adalah pelayanan kesehatan dimana terjadi kontak pertama secara perorangan sebagai proses awal pelayanan kesehatan.
(1) Sarana utama PKPP terdiri dari:
Puskesmas;
Klinik pratama;
Praktek dokter/dokter gigi;
Praktek perawat/home care;
Praktek bidan;
Praktek fisioterapis;
Pengobatan tradisional, alternatif dan komplementer yang secara ilmiah telah terbukti keamanan dan khasiatnya;
Sarana pelayanan bergerak (ambulatory).
Upaya Kesehatan Sekunder
Upaya kesehatan sekunder adalah upaya kesehatan rujukan lanjutan,
yang terdiri dari pelayanan kesehatan perorangan sekunder dan pelayanan kesehatan masyarakat sekunder.
Pelayanan Kesehatan Perorangan Sekunder (PKPS)
Pelayanan kesehatan perorangan sekunder adalah pelayanan kesehatan spesialistik yang menerima rujukan dari pelayanan kesehatan perorangan primer,
yang meliputi rujukan kasus, spesimen, dan ilmu pengetahuan serta dapat merujuk kembali ke fasilitas pelayanan kesehatan yang merujuk.
(1) Sarana utama PKPS terdiri dari:
Rumah Sakit setara kelas C dan D milik Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, Masyarakat, dan Swasta;
Praktek Dokter Spesialis/Dokter Gigi Spesialis;
Praktek Perawat Spesialis (home care);
Klinik Utama.
(2) Sarana penunjang PKPS terdiri dari:
Instalasi farmasi rumah sakit;
Laboratorium klinik;
Radiologi;
Apotek;
Rehabilitasi medik;
Optik.
Upaya Kesehatan Tersier
Upaya kesehatan tersier adalah upaya kesehatan rujukan unggulan yang terdiri dari pelayanan kesehatan perorangan tersier dan pelayanan kesehatan masyarakat tersier.
Pelayanan Kesehatan Perorangan Tersier (PKPT)
Pelayanan kesehatan perorangan tersier menerima rujukan subspesialistik dari pelayanan kesehatan di bawahnya, dan dapat merujuk kembali ke fasilitas pelayanan kesehatan yang merujuk.
(1) Sarana utama PKPT terdiri dari:
Rumah Sakit minimal setara kelas B milik Pemerintah Daerah, Pemerintah Daerah kabupaten/Kota, Masyarakat, dan Swasta;
Praktek Dokter Sub-Spesialis/Dokter Gigi Sub-Spesialis;
Klinik Utama Sub-Spesialis.
(2) Sarana penunjang PKPT terdiri dari:
Instalasi farmasi rumah sakit;
Laboratorium klinik;
Radiologi;
Apotek;
Rehabilitasi medik;
Optik.