Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Perubahan Fisika dan Kimia, Perubahan Kimia, Perubahan Fisika - Coggle…
-
Perubahan Kimia
Ciri - ciri
-
Selain perubahan fisik, Terjadi juga perubahan susunan molekul
Sifat partikel zat dan molekul berbeda dengan sebelumnya
Memiliki sifat ireversibel atau tidak bisa kembali pada bentuk sebelumnya
Bisa terjadi karena suatu proses pembakaran, pengaratan, pembusukan, pemasakan dan pengenziman.
-
Perubahan kimia adalah perubahan suatu zat yang menghasilkan zat baru. Perubahan kimia ini bersifat permanen yang artinya zat hasil terbentuknya tidak dapat diubah lagi menjadi zat asalnya.
Perubahan kimia disebut juga dengan reaksi kimia, dimana terdapat dua istilah yang digunakan yaitu zat semula dinamakan reaktan atau pereaksi dan zat yang terbentuk dinamakan hasil reaksi atau produk reaksi.
Contoh perubahan kimia yang umum adalah ketika kayu dibakar dan menjadi arang. Pembakaran kayu akan menyebabkan batang berubah menjadi arang. Selain berubah wujud, susunan partikel kayu juga akan berubah karena ada reaksi kimia dari pembakaran dengan api. Arang juga tidak bisa dikembalikan lagi menjadi kayu seperti wujud semulanya.
Perubahan Fisika
Ciri - ciri
- Tidak menghasilkan zat baru
- Hanya terjadi perubahan wujud, bentuk, dan ukuran.
- Dapat kembali ke bentuk semua (bersifat reversibel)
- Sifat partikel zat penyusun masih tetap
- Hanya terjadi perubahan jarak antar partikel penyusun materi
- Dapat disebabkan oleh perubahan wujud, pencampuran benda, atau pembelahan.
-
-
Perubahan fisika adalah perubahan wujud atau fisik dari suatu benda, tetapi benda tersebut dapat kembali kewujud asalnya. Kita dapat menyebutkannya sebagai perubahan wujud yang dapat kembali kewujud semula.
Pada perubahan fisika, tidak terjadi perubahan yang melibatkan reaksi kimia. Dengan demikian, komposisi molekul pada benda tidak mengalami perubahan dan sifat kimiawinya tidak hilang. Perubahan fisika juga termasuk perubahan bentuk dan ukuran benda tersebut.