Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Pemeriksaan kehamilan - Coggle Diagram
Pemeriksaan kehamilan
Pemeriksaan fisik ANC
Menghitung tinggi fundus uteri
Pemberian imunisasi TT (tetanus toksoid)
Mengukur lingkar lengan atas
Menentukan presentasi janin dan denyut jantung janin
Mengukur tekanan darah
Pemberian Tablet zat besi
Timbang berat badan setiap kali kunjungan
Edukasi kehamilan
Pemberian nutrisi makronutrien
Protein
Lemak
Karbohidrat
Pemberian nutrisi mikronutrien
Asam folat
Kalsium
Zat besi
Tidak melakukan aktivitas berat
Mengontrol emosi
Tidak mengkonsumsi kafein
Siklus menstruasi
Hari 5-13 (fase preovulasi)
Hari 14 (ovulasi)
Hari 1-5 (menstruasi)
Hari 15-28 (fase pascaovulasi)
CMD
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan vital sign
Pemeriksaan khusus
Pemeriksaan leopold II
Pemeriksaan leopold III
Pemeriksaan leopold IV
Pemeriksaan leopold I
Pemeriksaan penunjang
Tes urine
USG
Darah lengkap
Anamnesis
Tanyakan riwayat menstruasi, riwayat kehamilan
Fisiologi kehamilan
Berdasarkan kematangan janin
Aterm (37-40 minggu)
Posterm (>42 minggu)
Preterm (28-36 minggu)
Berdasarkan usia kehamilan
Trimester 2 (14-27 minggu)
Trimester 3 (28-42 minggu)
Trimester 1 (0-13 minggu)
Perubahan dan tanda kehamilan
Kelelahan
Lebih sering buang air kecil
Perubahan pada payudara
Mual dan muntah
Terlambat menstruasi
Perubahan suasana hati
Hiperpigmentasi pada wajah dan perut
Perut membesar
Proses fertilisasi dam implantsi
Implantasi
Implantasi biasanya terjadi pada hari ke-5
sampai hari ke-8 dari perkembangan embrio
Proses tertanamnya embrio yang merupakan hasil dari konsepsi, ke dinding uterus (endometrium) untuk selanjutnya mengalami perkembangan
Fertilisasi
2 PROSES SEBELUM FERTILISASI : OVULASI DAN EJAKULASI
PENGGABUNGAN 2 SEL GAMET YAITU OVUM DAN SPERMATOZOA MEMBENTUK ZIGOT
Anatomi sistem reproduksi
Masculina
Externa
Scrotum
Scrotum dextra dan sinistra
Penis
Corpus penis
Glans penis
Radix penis
Interna
Ductus deferens
Ductus deferens dextra dan sisnistra
Vesicula seminalis
Vesicula seminalis dextra dan sinistra
Epididymis
Epididymis dextra dan sinistra
Glandula bulbourethalralis
2 kelenjar kecil di dalam M. Sphincter urethrae
Testis
Testis dextra dan sinistra
Feminina
Externa
Labium minus
Labium minus pudendi dextra dan sisnistra
Vestibulum vaginae
Ostium/orificium urethrae externum
Ostium/orificium vaginae
Ostium/orificium glandula vestibularis major
Fossa vestibuli
Labium majus
Labium majus pudendi dextra dan sinistra
Clitoris
Glans clitoris
Corpus clitoris
Mons pubis
Pubes
Interna
Uterus
Cervix + portio uteri
Corpus uteri
Fundus uteri
Tuba fallopii
Tuba uterina dextra dan sinistra
Vagina
Hymen
Fornix vaginae
Ovarium
Ovarium dextra dan sinistra
Histologi sistem reproduksi
Wanita
Plasenta
Sel-sel stroma endometrium yang biasanya berukuran kecil mengalami hipertrofi
Tali pusar
Jaringan ikat mukoid membentuk bantalan yang sesuai di sekitar pembuluh darah tali pusar dan disebut wharton's jelly
Uterus
3 lapisan dari luar ke dalam : adventisia/serosa, miometrium, dan endometrium
Vagina
Berupa tabung dengan 3 lapis dinding : mukosa, muskular, dan adventisia
Tuba fallopii
3 tunika : mukosa, muskularis, dan serosa
Kelenjar mammae
Fase nonlaktans, gravida, laktans, involusi
Ovarium
Terdiri dari stroma dan berbagai macam folikel
Pria
Vesicula seminalis
Memproduksi semen yang mengandung mukoprotein, prostaglandin, dan fruktosa
Kelenjar prostat
Berbentuk tubuloalveolar bercabang dengan muara pada urethra pars prostatika
Duktus deferens
Saluran ini lurus, panjang, dan lumennya sempit dengan dinsing otot polos tebal.
Testis
Testis dibingkus oleh jaringan ikat padat fibrosa
Penis
Dibentuk oleh 2 korpus : korpus kavernosum penis di dorsal dan korpus kavernosum urethradi ventral