Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
PROCESS COSTING (Average) oleh : Rizki Rahmayanti (09111840000121) -…
PROCESS COSTING (Average)
oleh : Rizki Rahmayanti (09111840000121)
DEFINISI
Merupakan suatu metode perhitungan biaya yang berdasarkan pada proses yang digunakan saat memproduksi sebuah produk dari kondisi proses yang kontinu / produksi massal.
Produk yang dihasilkan bersifat homogen
Contoh : perusahaan kertas, pipa, plastik, tekstil, makanan, tepung, semen, dll
KARAKTERISTIK PRODUKSI PERUSAHAAN
Produk yang dihasilkan selalu sama
Kegiatan produksi yang mulai diterbitkan dengan perintah produksi terkait dengan standar produk untuk jangka waktu yang ditetapkan
Produk yang dihasilkan merupakan produk dengan standar
PERBEDAAN JOB ORDER DAN PROCESS COSTING
Pengumpulan biaya produksi
JOC : Sesuai pesanan
PC : Sesuai dengan departemen atau pusat biaya, per periode akutansi
Perhitungan Harga Pokok Produksi per satuan
JOC : Membagi total biaya untuk pesanan tertentu dan dengan jumlah satuan produknya. Selain itu, perhitungan juga dilakukan saat produksi telah selesai
PC : Membagi total biaya produksi yang dikeluarkan selama periode tertentu dengan jumlah satuan produksi yang dihasilkan.Selain itu, process costing juga dihitung pada akhir periode akutansi (biasanya akhir bulan)
Penggolongan biaya produksi
JOC
Terdiri dari biaya produksi langsung
PC
Tidak dapat dibedakannya biaya produksi langsung dengan biaya produksi tidak langsung
Jika perusahaan hanya memproduksi satu macam maka biasanya berdasarkan actual cost
Unsur biaya yang digolongkan dalam biaya overhead pabrik
PC
BOP terdiri atas biaya produksi (selain bahan baku dan bahan penolong) serta biaya tenaga kerja (lansung dan tidak langsung)
JOC
BOP terdiri dari biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja (langsung dan tidak langsung), serta produksi lain (selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung)
MANFAAT INFORMASI HARGA POKOK PRODUKSI
Memantau realisasi biaya produksi
Menghitung laba / rugi periodik
Menentukan harga jual produk
Menentukan harga pokok persediaan produk jadi atau produk dalam proses yang disajikan dalam neraca
MENENTUKAN HARGA JUAL PRODUK
Taksiran biaya produksi untuk jangka waktu tertentu
Taksiran harga pokok produk per satuan
Laba per unit produk yang diinginkan
Taksiran total biaya untuk jangka waktu tertentu
Taksiran harga jual per unit yang dibebankan kepada pembeli
Taksiran biaya non produksi untuk jangka waktu tertentu
ALIRAN PRODUK SECAR FISIK
Aliran produk paralel (
parallel product flow
)
Aliran produk selektif (
selective product flow
)
Aliran produk berurutan (
sequential product flow
)
LANGKAH - LANGKAH PROCESS COSTING
Menghitung Harga Pokok Produksi per satuan
Menghitung Harga Pokok Barang Jadi dan oersediaan barang dalam proses
Menghitung biaya produksi per satuan
Membuat laporan biaya produksi
Menghitung unit ekuivalen
METODE WEIGHTED AVERAGE
Proses Pemberlakuan Metode Average
Di departemen pertama
Dihitung total biaya untuk masing masing jenis produksi, yaitu biaya bahan, biaya tenaga kerjam dan biaya overhead pabrik
Dihitung jumlah unit ekuivalen produksi yang dihasilkan dalam periode yang bersangkutan, yakni barang jadi yang akan ditransfer ke departemen selanjutnya
Di departemen - Lanjutan
Dihitung harga pokok rata-rata berasal dari departemen sebelumnya
Diitung harga pokok rata - rata per satuan ditambahkan pada departemen terkait
Menghitung harga pokok rata-rata per satuan di departemen yang bersangkutan dengan cara menambahkan harga pokok rata-rata pada departemen yang bersangkutan