Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM / IODIUM DEFICIENCY DISORDERS - Coggle…
GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM / IODIUM DEFICIENCY DISORDERS
DEFINISI
Suatu keadaan/kondisi tubuh dimana mengalami defisiensi gizi (yodium) sehingga tubuh tidak dapat menghasilkan hormon tiroid.
EPIDEMIOLOGI
- Berdasarkan hasil survey nasional pada tahun 2003,
TGR (Total Goiter Rate) pada anak sekolah sekitar 11,1%. Survei nasional evaluasi GAKY ini menunjukkan bahwa 35,8% kabupaten termasuk endemik ringan, 13,1% kabupaten endemik sedang, dan 8,2% kabupaten endemik berat.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Riskesdas) pada 2013
, 15 – 25 % anak usia sekolah (6-12 tahun), wanita usia subur, ibu hamil dan ibu menyusui berisiko kekurangan iodium.
Masalah yang dialami ini salah satu penyebabnya adalah lebih dari 50 persen garam rumah tangga di Indonesia tidak teriodisasi cukup (<30 ppm I dalam bentuk KIO3).
ETIOLOGI
1. Kekurangan asupan yodium dalam tubuh
Kategori asupan yodium dalam tubuh
Bayi 0-59 bulan = 90 µg/hari
Anak Sekolah 6-12 tahun = 120 µg/hari
Ibu hamil dan menyusui = 200 µg/hari
Anak-anak > 12 tahun dan orang dewasa = 150 µg/hari
2. Faktor Lingkungan
Lingkungan yang kumuh
Paparan polusi lingkungan (Pb, Hg, Cd, dan Pestisida)
3. Zat Goitrogenik
Zat goitrogenik dalam bahan makanan --> menghambat metabolisme dalam kelenjar tiroid.
4. Pengetahuan
5. Pendapatan
SPEKTRUM
Janin/Fetus
Abortus, lahir-mati, kelahiran kongenital
Peningkatan mortalitas perinatal dan bayi
Kretinisme neurologi (defisiensi mental, mustime (tuli), diplegia sapastik (juling)
Kretinisme miksedema (dwarfisme, defisiensi mental)
Defek psikomotor
Neonatus
Peningkatan kematian perinatal
Hipotiroidisme neonatal
Keterbelakangan perkembangan fisik dan mental
Anak-anak dan Remaja
Peningkatan kematian bayi
Hipotiroidisme Juvenilis
Keterbelakangan perkembangan fisik dan mental
Orang Dewasa
Goiter dengan komplikasi
Iodine-Induced Hyperthyroidism (IIH)
Semua Usia
Goiter
Hipotiroidisme
Kelainan fungsi mental
Peningkatan kerentanan terhadap radiasi nuklir
PATOGENESIS
1. Deplesi Jaringan
Yodium dalam darah sedikit
2. Kelainan Biokimia
a. Hipotiroid
kondisi yang timbul akibat kekurangan hormon tiroid yang berasal dari kelenjar tiroid
b. Hipertiroid
Kondisi hipermetabolik karena meningkatnya kadar hormon tiroid dalam darah
3. Gangguan Fungsi
Gangguan mental
Gangguan perkembangan otak
Gangguan perkembangan syaraf
Gangguan pertumbuhan
4. Kelainan Anatomik
IQ rendah
Tuli dan bisu
Kerdil
Bayi lahir cacat
Pembesaran kelenjar tiroid
Gondok
DIAGNOSIS
Kadar Yodium Urin (EYU)
Total Goitre Rate
Metode Palpasi
Pengukuran kadar serum
TSH, Hormon Tiroid (T3, T4) dan Tiroglobulin
Konsentrasi TSH dan Tiroglobulin meningkat
Konsentrasi T4 menurun
Konsentrasi T3 dapat menurun atau normal
KLASIFIKASI
Derajat 0
Kelenjar tiroid tidak teraba atau tidak terlihat
Derajat 1
Ada masa pada bagian leher yang konsisten dengan kelenjar tiroid
yang membesar
Perubahan noduler dapat terjadi sekalipun kelenjar tiroid tidak terlihat membesar
Derajat 2
Pembesaran pada bagian leher yang terlihat dalam keadaan normal
Kelenjar tiroid yang membesar ketika di palpasi
Derajat 3
Kelenjar gondok cukup besar yang terlihat pada jarak > 6cm.
TANDA DAN GEJALA
Gondongan
Berat badan naik tiba-tiba
Mudah kelelahan
Rambut rontok
Kulit kering
Kedinginan
Perubahan denyut jantung
Kemampuan daya ingat menurun
Gangguan kehamilan
Periode menstruasi tidak teratur
PENATALAKSANAAN
A. Perawatan Medis Umum
Koreksi defisiensi yodium
Perawatan Suportif
B. Penatalaksanaan Khusus
Pengobatan Gondok Tidak Beracun
Sodium L Tiroksin (L-T4)
Kalium Iodida
C. Penatalaksanaan Pembedahan
D. Terapi Diet
PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN
a. Jangka Pendek
Program distribusi kapsul yodium (200 mg/kapsul) bagi masyarakat di daerah endemik sedang dan berat
b. Jangka Panjang
Yodisasi Garam (Garam Beryodium)
Peningkatan konsumsi aneka bahan pangan dari laut
Penurunan konsumsi pangan goitrogenik
Melakukan KIE
Fortifikasi Makanan dan Kapsul Minyak Beryodium
Suntikan Minyak Beryodium
AKG IODIUM (per orang per hari)
Bayi/Anak
0-5 bln dan 1-3 th = 90 mcg
6-11 bln dan 4-9 thn = 120 mcg
Laki-laki
10-12 th = 120 mcg
13-80++ th = 150 mcg
Perempuan
10-12 th = 120 mcg
13-80++ th = 150 mcg
Ibu Menyusui
6 bln pertama = +140 mcg
6 bln kedua = +140 mcg
Ibu Hamil
Trimester 1-3 = +70 mcg
AYAT ALQUR'AN TERKAIT GAKY
Sebagaimana dikatakan dalam QS. Fushshilat ayat 10, bahwa Allah SWT telah memberkahinya dan menentukan kadar makanan-makanan dalam 4 masa. Maka dari itu, kita sebagai calon generasi penerasi bangsa kualitas tumbah kembang balita harus di perhatikan, pemenuhan gizi yang cukup dan terjangkau oleh pelayanan kesehatan.