STRUKTUR, FUNGSI DAN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS FIKSI

TEKS FIKSI

Teks fiksi adalah teks yang berisi kisahan atau cerita yang dibuat berdasarkan imajinasi pengarang

Bahasa Tulisan
Teks Fiksi Bermakna

Denotatif

Konotatif

Ekspresif

Sugestif

Plastis

makna sebenarnya atau makna yang sesuai dengan pengertian yang dikandung oleh kata tersebut

bukan makna sebenarnya, mempunyai makna tautan

membayangkan suasana pribadi pengarang

bersifat mempengaruhi pembaca

bersifat indah untuk menggugah perasaan pembaca

Unsur - Unsur
Teks Fiksi

Alur

Latar

Perwatakan

Amanat

Tema

ide atau gagasan yang ingin di sampaikan pengarang dalam ceritanya

karakteristik dari tokoh dalam cerita

rangkaian peristiwa dalam cerita yang terhubung secara kasual

alah satu unsur yang turut membangun isi dari sebuah cerita

nilai-nilai yang dititipkan penulis cerita kepada pembacanya

STRUKTUR
TEKS FIKSI

Komplikasi, berisi cerita tentang masalah yang dialami tokoh utama

Resolusi, merupakan bagian penyelesaian dari masalah yang dialami tokoh

Orientasi, berisi pengenalan tema, tokoh, dan latar.

KAIDAH KEBAHASAAN

Menggunakan kata-kata yang menyatakan urutan waktu.

Menggunakan kata kerja tindakan.

Menggunakan kata kerja yang menggambarkan sesuatu yang dipikirkan atau dirasakan para tokohnya.

Menggunakan kata-kata yang menggambarkan keadaan atau sifat tokohnya.

Menggunakan dialog

MACAM-MACAM
TEKS FIKSI

cerita rakyat

cerita fantasi

cerita pendek

cerita inspiratif

puisi rakyat

puisi baru

drama

Cerita yang berkembang di tengah-tengah kehidupan masyarakat dan disampaikan secara turun-temurun

Mite, yakni cerita tentang suatu kepercayaan, misalnya tentang para dewa.

Sage, yakni cerita tentang kehidupan raja dan kepahlawanan.

Legenda, yakni cerita asal-usul suatu tempat, binatang, dan benda-benda lainnya.

Fabel, yakni cerita yang bertokohkan binatang.

cerita yang sepenuhnya dikembangkan berdasarkan khayalan, imajinasi, atau fantasi

cerita rekaan yang menurut wujud fiksinya berbentuk pendek

jenis teks narasi yang menyajikan suatu inspirasi keteladanan kepada banyak orang

jenis puisi yang berkembang pada kehidupan masyarakat sehari-hari; sebagai suatu tradisi masyarakat setempat

Pantun

Syair

jenis puisi rakyat yang terdiri dari sampiran dan isi

Puisi rakyat yang dibentuk oleh empat larik pada setiap baitnya

Puisi baru merupakan puisi tidak terikat oleh jumlah larik, suku kata, ataupun pola rimanya

Cerita konflik manusia dalam bentuk dialog, yang diekspresikan dengan menggunakan percakapan dan lakuan pada pentas di hadapan penonton

Struktur Cerita Rakyat

Resolusi, menceritakan penyelesaian dari masalah yang dialami tokoh

Evaluasi

Komplikasi, berisi cerita tentang masalah yang dialami tokoh utama

Koda, berisi pesan moral terkait dengan cerita yang telah disampaikan

Orientasi, berisi pengenalan tokoh ataupun latar cerita.

Struktur Cerita Fantasi

Orientasi, berisi pengenalan tema, tokoh, dan latar.

Komplikasi, berisi cerita tentang masalah yang dialami tokoh utama.

Resolusi, merupakan bagian penyelesaian dari masalah yang dialami tokoh.

Struktur Cerita Pendek

Orientasi, berisi pengenalan tokoh, latar, ataupun unsur-unsur cerita lainnya

Komplikasi, berupa cerita yang berisikan akibat dari adanya masalah yang dialami tokoh utama.

Resolusi, menceritakan penyelesaian dari masalah yang dialami tokoh

Struktur Cerita Inspiratif

Orientasi, berisi pengenalan peristiwa, tokoh, ataupun latar cerita

Komplikasi, berisi cerita tentang masalah yang dialami tokoh utama.

Koda, berisi bagian akhir dari suatu cerita, biasnya berupa ulasan hikmah atas peristiwa yang dialami tokoh utama

Resolusi, menceritakan penyelesaian dari masalah yang dialami tokoh

Struktur dan Kebahasaan

Struktur puisi rakyat terikat oleh ketentuan baku. Demikian pula dengan kaidah kebahasaannya; mempunyai pola yang baku.

Struktur

Kaidah
Kebahasaan

Struktur puisi baru berupa bait-bait. Setiap bait terdiri dari satu atau beberapa larik dan sturktur puisi baru tidak terikat. Jumlah larik dalam setiap bait dan jumlah suku kata dalam setiap larik bersifat bebas.

Kaidah kebahasaan dalam puisi baru pun lebih bebas, tidak memiliki pola baku seperti puisi rakyat. Rima akhirnya sangat beragam, tergantung pada kemampuan pengarangnya. Pilihan kata dalam puisi baru pada umumnya bersifat konotatif, mengutamakan persamaan bunyi, dan padat makna

Kata Konkret

Majas

Pengimajian

Rima

Diksi

Kata-kata dalam puisi bersifat konotatif, bersifat puitis, dan memiliki efek keindahan

Sebagai kata atau susunan kata yang dapat menimbukan imajinasi

Kata konkret berfungsi untuk membangkitkan imajinasi pembaca

Majas adalah bahasa yang digunakan penyair untuk mengatakan sesuatu dengan cara membandingkan, mempertentangkan, melakuka perulangan dengan benda atau kata lain

Rima adalah bunyi dalam puisi. Dengan adanya rima, suatu puisi menjadi indah

Struktur Drama

Prolog adalah pembukaan atau pendahuluan dalam sebuah drama.

Dialog merupakan media kiasan yang melibatkan tokoh-tokoh drama yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan dan watak manusia, problematika yang dihadapi, dan bagaimana manusia dapat menyelesaikan persoalan hidupnya.

Orientasi, adalah bagian awal cerita yang menggambarkan situasi yang sedang, sudah atau sedang terjadi.

Komplikasi, berisi tentang konflik dan pengembangannya, gangguan, halangan dalam mencapai tujuan, atau kekeliruan yang dialami tokoh utamanya.

Resolusi, adalah bagian klimaks dari drama, berupa babak akhir cerita yang menggambarkan penyelesaian atau konflik yang dialami para tokohnya.

Epilog adalah bagian terakhir dari sebuah drama yang berfungsi untuk menyampaikan inti sari cerita atau menafsirkan maksud cerita.