MODEL PEMBELAJARAN
BLENDED LEARNING

PENGERTIAN
BLENDED LEARNING

Blended Learning Sebagai Pembelajaran Yang Mengkombinasikan Antara Pembelajaran Online Dengan Pembelajaran Konvensional (Tatap Muka)

Dapat Membantu
Dalam Permasalahan

Alasan Utama
Guru

Meningkatkan akses dan fleksibilitas dalam pembelajaran

Meningkatkan efisiensi dalam pembelajaran

Meningkatkan kualitas belajar peserta didik

Individualisasi

Tempat

Kecepatan belajar

Interaksi pribadi

Partisipasi

Persiapan

Pada saat kegiatan diskusi kelompok di kelas, dalam satu kesempatan hanya ada satu peserta didik yang dapat berpendapat

Umpan Balik

Pembelajaran tatap muka di kelas berjalan sesuai dengan unit atau bab materi dan akan berpindah ketika unit atau bab materi tersebut selesai.

Setiap peserta didik memiliki minat, kemampuan, dan
tujuan yang berbeda

Pembelajaran secara online bersifat lebih fleksibel dibandingkan
dengan pembelajaran tatap muka

Pembelajaran model blended learning juga memungkinkan guru untuk dapat lebih banyak berinteraksi dan membantu peserta didik secara individual

Dalam pembelajaran ‘blended learning’ peserta didik dapat
mengakses bahan ajar secara online

Dalam suatu proses pembelajaran, umpan balik terhadap
hasil pekerjaan siswa adalah bagian yang sangat penting

Karakteristik pembelajaran
‘Blended Learning’

MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
BLENDED LEARNING

Model Self-Blend

Model Enriched-Virtual

Model Kelas Flex

Memilih model kelas yang sesuai

Model Rotasi (Rotation Model)

Model Kelas Lab/Whole Group Rotation

Pada model kelas ini peserta didik akan diatur untuk bergantian menempati pos-pos kegiatan pembelajaran yang telah disediakan.

Model Kelas Flipped (Flipped Clasroom)

Model Kelas Station Rotation

Model Rotasi Individu (Individual Rotation)

Model pembelajaran ini terdapat beberapa tempat atau perhentian (station) dimana peserta didik dapat menempatinya secara bergiliran sesuai dengan kesepakatan atau arahan dari guru.

peserta didik akan diatur untuk berpindah dari satu ruangan ke ruangan lain. Salah satu ruangan digunakan untuk sesi pembelajaran secara online sedangkan ruangan yang lain digunakan untuk kegiatan yang lainnya

Sebelum peserta didik memulai kelas, mereka akan
mendapatkan pengajaran secara langsung melalui video secara online.

siswa mendapatkan jadwal yang telah disesuaikan
dengan masing-masing individual untuk dapat belajar secara mandiri

Peserta didik dapat belajar sesuai dengan kemampuan, kebutuhan dan kecepatan belajar masing-masing. Guru berperan sebagai fasilitator melalui sesi diskusi, pengerjaan proyek dalam kelompok, maupun tutoring secara individu.

Peserta didik dapat mengambil satu atau lebih kegiatan pembelajaran online sebagai tambahan dari kegiatan pembelajaran tatap muka yang telah dilakukan.

Pada model kelas ini program pembelajaran dibagi menjadi dua sesi, yaitu pembelajaran tatap muka dan pembelajaran secara online.

Guru dapat memilih dan menggabungkan beberapa model kelas dan disesuaikan dengan kebutuhan guru dan peserta didik.

Model pembelajaran blended learning merupakan kombinasi dari pola pembelajaran langsung (tatap muka), belajar mandiri, dan pembelajaran menggunakan sistem online.

Model blended learning menggabungkan berbagai cara penyampaian, model pendidikan, gaya pembelajaran, dan menggunakan berbagai media berbasis teknologi.

Guru dan orangtua memiliki peran yang sama penting, dimana guru berperan sebagai fasilitator dan orangtua berperan sebagai pendukung.

Merancang model pembelajaran
‘Blended Learning’

Mengintegrasikan pembelajaran online dengan pembelajaran tatap muka

Menyusun Aktifitas Pembelajaran dengan
model Blended Learning

Evaluasi Pembelajaran Model Blended Learning

Program Aplikasi atau Platform untuk Pembelajaran Model Blended
Learning

Guru dapat menginfomasikan topik untuk kegiatan diskusi kepada peserta didik dalam sesi pembelajaran tatap muka, kemudian melanjutkan kegiatan diskusi tersebut pada saat sesi online.


Pada saat peserta didik belajar menggunakan software aplikasi pembelajaran, guru dapat memantau miskonsepsi yang terjadi

Penilaian

Standar Capaian dan
Tujuan Pembelajaran

Kegiatan
Pembelajaran

Web 2.0

Edmodo

Google Group