Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

Protista - Coggle Diagram

- - - - Semua sporozoa bersifat parasit
      - Tidak mempunyai alat gerak
      - Reproduksi aseksual mereka dengan cara skigoni dan sporogoni
      - Reproduksi seksual mereka dengan cara perkawinan sel gamet
      - Contoh : Toxoplasma gondii (membunuh embrio pada ibu hamil/cacat)
      - Peran dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk memberikan mahkluk hidup penyakit agar populasi mahkluk hidup tidak terlalu banyak
    - - Protozoa ini menggunakan silia (rambut kecil) untuk bergerak dan membantu pergerakan makanan ke sitoplasma
      - Memiliki dua inti :
        1) Makronukleus (vegetatif)
        2) Mikronukleus (generatif > kojugasi)
      - Memiki trikosis (pertahanan diri dari musuh)
      - Hidup bebas di air, alam, maupun sebagai parasit
        
        Contoh : Paramecium caudatum
      - Peran di kehidupan sehari-hari adalah didinium mempunyai peranan sebagai predator di air tawar untuk memperlancar ekosistem
    - - Protozoa yang menggunakan flagel untuk bergerak. Flagel ini berfungsi sebagai alat gerak
      - Bentuk tubuh panjang, bulat, oval dan memiliki bentuk tubuh yang lebih tetap karena memiliki pelikel
      - Cara reproduksinya adalah dengan pembelahan biner
      - Habitatnya adalah di lautan, air tawar tempat basah, di dalam tubuh mahkluk hidup lain sebagai parasit
      - Contoh : Trypanosoma gambiense
      - Peran di dalam kehidupan sehari-harinya adalah sebagai predator di perairan, karena memangsa organisme uniseluler atau ganggang, bakteri, dan microfungi, sehingga populasi organisme dapat terkendali
    - - Protozoa yang bersifat heterotrof
      - Alat gerak kaki semu (pseudopodia)
      - Uniseluler
      - Contoh : Amoeba proteus
      - Peran di kehidupan kita adalah petunjuk sumber minyak bumi (foraminifera), sebagai sumber silikat, (radioplara), dll