Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
KESEIMBANGAN CAIRAN TUBUH, SISTEM REPRODUKSI, SISTEM ENDOKRIN, RANA…
-
SISTEM REPRODUKSI
-
-
-
Siklus Menstruasi
-
Fase Proliferasi
Menurunnya hormon progresteron, hormon estrogen diproduksi kembali
Fase Sekresi/Luteal
Sekresi LH, folikel akan mengerut dan berubah menjadi korpus luteum (menghasilkan hormon progesteron
Fase Iskemi/Premenstrual
Korpus luteum berubah menjadi korpus albican, sekresi LH dan FSH, berkurangnya progesteron dan estrogen, penebalan dinding endometrium terhenti
-
-
SISTEM ENDOKRIN
-
-
Mekanisme Kerja Hormon
Hormon Larut dalam Lipid
1.Molekul hormon yang bebas berdifusi dari darah melalui cairan interstisial dan lipid bilayer dari membran plasma ke dalam sel.
2.Hormon akan mengikat dan mengaktivasi reseptor yang berada di sitosol/nukleus → mengubah ekspresi gen.
3.Terbentuk mRNA → meninggalkan nukleus dan masuk ke sitosol untuk sintesis protein baru di bagian ribosom.
- Protein baru yang terbentuk akan mengubah aktivitas sel dan menyebabkan respons dari hormon.
Hormon Larut dalam Air
- Hormon berdifusi melalui cairan interstitial → mengikat protein integral di permukaan membran sel → mengaktivasi protein membran (protein G) → mengaktivasi adenylate cyclase.
- Adenylate cyclase mengubah ATP menjadi cyclic AMP (cAMP) di sitosol.
- cAMP (second messenger) mengaktivasi 1 atau lebih protein kinase. Protein kinase merupakan enzim fosforilase (menambah grup fosfat ke protein sel lain, seperti enzim) → mengubah ATP menjadi ADP.
- Terbentuk respons fisiologis. Protein kinase yang berbeda berada di sel target dan organel yang berbeda pula. Maka protein kinase menghasilkan dampak yang berbeda pula di masing-masing organel.
- Enzim phosphodiesterase menonaktifkan cAMP sehingga menghentikan respon sel sampai ada molekul hormon baru dan mekanisme dimulai kembali.
-
-