Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Arrhytmia (Supraventrikular Takikardi), Febby Ayu Monica 1908260028 SGD…
Arrhytmia (Supraventrikular Takikardi)
Sistem Konduksi Jantung
Sifat Jaringan Konduksi : Otomatisasi, Ritmisasi, Konduktivitas, dan Daya Rangsang
Mekanisme :
Impuls jantung berasal dari SA node
Menuju ke Nodus Atrioventrikular (AV node)
Bundle of His (terjadi potensial aksi)
Serat pukinje di ventricel
Fisiologi Bunyi Jantung
Mekanisme :
Suara jantung 1 : Penutupan katup AV (Tricuspid & Bicuspid)
Suara jantung 2 : Penutupan katup semilunar (Aorta & Pulmonal)
Suara jantung 3 : Timbul pada awal dari 1/3 pertengahan masa diastolik
Suara jantung 4 : fibrilasi dinding ventrikel akibat mengalirnya darah ke dalam ventrikel sewaktu kontraksi atrium
Definisi Aritmia
Kelainan dlm kecepatan, irama, tempat asal dari impuls, atau gangguan konduksi yg menyebabkan urutan normal aktivasi atrium sampai ventrikel
Klasifikasi Aritmia
Tachyarrhytmia
QRS Sempit (Supraventrucular/organ atrium) :
Irama Teratur (Sinus Tachycardi, Supraventricular Tachycardia, & Atrial Flutter)
Irama tidak teratur (Atrial Fibrilasi)
QRS Lebar (Organ ventricel) :
Irama teratur (Ventricular Tachycardia)
Irama tidak teratur (Ventricel Fibrilasi)
Bradhyarrhytmi
Sinus Bradycardia
Klasifikasi Menurut penyebab
Gangguan pembentukan impuls :
Tachycardia Sinus
Bradicardia Sinus
Arrhytmia Sinus
Henti Sinus
Gangguan hantaran impuls di atrium :
Ekstrasistol atrial
Takikardia atrial
Flutter (Gelepar) atrial
Fibrilasi atrial
Etiology Arrhytmia
ketidakseimbangan kadar elektrolit dlm tubuh penggunaan narkoba
Efek samping obat-obatan (obat batuk dan pilek yang tidak di kontrol)
Banyak mengonsumsi alkohol
Banyak mengonsumsi kafein atau nikotin (merokok)
Gangguan kelenjar tiroid
Sleep apnea obstruktif
Diabetes Militus
Hipertensi
Penyakit jantung koroner
Penyempitan pembuluh darah arteri jantung
Factor Risk Arrhytmia
Pengguna narkoba/zat-zat tertentu
Konsumsi alkohol berlebihan
Mengonsumsi obat-obatan tertentu
Merokok & mengonsumsi kafein berlebihan
Menifestasi Klinis
Rasa berdebar-debar
Takikardi
Bradikardi
Kelelahan dan lemas
Pusing
Sesak napas
Nyeri dada
Pingsan
CMD SVT
Anamnesis : Berdebar-debar, Dizzines, Awitan & terminasi mendadak, syncope, dan factor risiko
Pemeriksaan Fisik :Tekanan nadi meningkat (lebih dari 100x/menit) dan reguler, Tanda-tanda hipoperfusi (akral dingin, pucat)
Pemeriksaan Penunjang :
EKG : Irama Reguler (Sinus Ritme), QRS sempit, Herat rate 150-250x/menit, Gel. P sulit dilihat
Tes Laboratorium darah : Hematologi rutin, faktor koagulasi, fungsi ginjal
Foto polos Thorax : untuk mendeteksi ukuran jantung
Echocariografi : Informasi anatomi, morfologi, dan fisiologi jantung
Patofisiologi SVT
Atrialventricular Nodal Reentrant Tachycardia (AVNRT)
Atrioventricular Reentrant Tachycardi (AVRT)
Atrial Tachycardi
Diagnosis Banding SVT
Sinus Tachycardia, Atrial Flutter
Tatalaksana
ADP inj (8-20 mg)
Verapamil inj (2,5-10 mg)
Amiodaron inj
Cardioversion : DC Shock syncronize
Ablation : Radiofrequency or laser
Komplikasi SVT
Pada pembuluh darah : hematoma, pseudoaneurisma arteri, pendarahan, stroke
Pada jantung : infark miokard akut, atrioventricular block (AV Block), gagal jantung, sinkop, ventricel fibrilasi, tachycardia-mediated cardiomyopathy
Akibat pemeberian obat / tindakan radiobalsi : Bradikardi, hipotensi, Ventricular Tachycardi, Perforasi arteri, AV Block
Prognosis SVT
Progonis baik tetapi akan menjadi buruk jika ditemukan pada EKG berupa sindrom Wolf Parkinson White (WPW) yang meningkatkan risiko kematian mendadak
Edukasi dan Pencegahan
Mengontrol TD, kolestrol, Gula darah
Mengindari dan mengurani stres
Mengonsumsi makanan sehat
Menjaga BB ideal
Berolahraga secara teratur
Tidak sembarang mengonsumsi obat-obatan tanpa petunjuk dokter, terutama obat batuk dan pilek yg mengandung zat stimulan pemicu jantung jantung berdetak lebih cepat
Mengurangi merokok dan mengonsumsi kafein
Tidak meminum minuman alkohol
TIdak mengonsumsi narkoba atau zat-zat tertentu
Febby Ayu Monica 1908260028
SGD 3