Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Benjolan Pada Payudara - Coggle Diagram
Benjolan Pada Payudara
-
PP (tumor jinak/ganas)
USG Payudara
- salah satu kelebihan USG adalah mendeteksi massa yang kistik.
- dalam pemeriksaan USG, fibroadenoma terlihat rata, berbatas tegas, berbentuk bulat oval, atau nodul yang tidak melekat pada jaringan sekitarnya.
Mamografi
- pencitraan menggunakan sinar X pada jaringan payudara yang dikompresi
- untuk memperoleh intepretasi hasil pencitraan yang baik, dibutuhkan 2 proyeksi berbeda 45 derajat ( kraniokaudal dan medilolaterlobligue)
- pemeriksaan mamografi pada fibroadenoma digambarkan sebagai massa berbentuk bulat atau oval dengan batas tegas.
- terkadang pada lesi ditemukan gambaran kalsifikasi kasar yang menyerupai pop corn dan gambaran kalsifikasi kasar yang heterogen
Pemeriksaan Histopatologi
- merupakan standar baku untuk diagnosis definitif.
- pemeriksaan ini dilakukan pada spesimen biopsi jaringan (core biopsy, potong beku, insisi, eksisi) dan spesimen mastektomi
- Memperlihatkan kompleks fibroadenoma dengan kalsifikasi epitelial
( tanda panah putus-putus) dan hiperplasia lobular atipikal (tanda Panah)
Definisi FAM
Fibroadenoma Mammae (FAM) adalah tumor jinak yang dibentuk oleh jaringan fibrous stroma dan proliferasi epitel lobulus. Tumbuh pada lobulus sebagai akibat dari peningkatan sensitifitatas terhadap estrogen.
-
-
CMD benjolan mammae
Anamnesis pada keluhan utama, dan faktor yg dapat mempengaruhi terjadi atau munculnya keluhan utama tersebut
Pemfisk pada Mammae
Inspeksi
- dilakukan pada posisi duduk berhadapan dengan dokter
- inspeksi dimulai dengan membandingkan kedua payudara (ukuran, bentuk, dan simetrisasinya)
- perhatikan kelainan pada kulit payudara ( penebalan, kemerahan, tonjolan tumor, kelainan nipple)
- retraksi puting yang merupakan suatu tanda keganasan
Palpasi
- dilakukan pada posisi supine, lengan ipsilateral diatas kepala dengan bahu ganjal bantal kecil
- gunakan jari 2,3,4 phalank distal dan media dilakukan secara radier atau sirkuler.
- pemeriksaan dipeluas ampai ke atas klavikula, kebawah sampai iga di bawahnya, medial sampai tepi sternum, dan lateral sampai garis mid aksilaris
- palpasi aksila dan supraklavikula adalah penting pada semua kelainan payudara, namun jarang memberikan informasi diagnostik pada kelainan jinak.
Tatalaksana
Operative :
- Disarankan pada pasien fibroadenoma juvenile (>5cm)/ size greater than 2cm
- Dengan general anastesi
- Tidak merubah bentuk mammae namun terdapat luka jaringan parut → mengganggu estetika
- Lumpectomy or ecisional biopsy → mengangkat fibroadenoma dan di evaluasi secara histopatologi
Konservatif / observasi :
- Pasien berusia muda ( <30 tahun), temuan gambaran jinak → pertimbangkan untuk
- Teknik invasif usg → Cryoablasi adalah cara cepat serta efisien untuk membekukan fibroadenoma hingga mati. (perkutan)
-
etiologi FAM
Etiologi
Penyebab pasti fibroadenoma tidak diketahui secara pasti. Namun, terdapat beberapa faktor yang dikaitkan dengan penyakit ini, antara lain peningkatan mutlak aktivitas estrogen, yang diperkirakan berperan dalam pembentukannya.
Komplikasi dan prognosis
Komplikasi : Fibroadenoma adalah sebuah tumor jinak namun dalam beberapa laporan kasus menggambarkan bahwa seseorang yang terdiagnosis FAM mengalami peningkatan resiko carcinoma mammae
Prognosis FAM umumnya sangat baik. walaupun penderita mempunyai risiko yang tinggi untuk menderita kanker payudara di kemudian hari. bila terjadi perubahan menjadi ganas, maka prognosis ditentukan oleh ukuran tumor, histopatologi, keterlibatan kelenjar getah bening, metastasis dan penyakit komorbid. Pemeriksan berkala payudara meningkatkan kemungkinan prognosis yang lebih baik.
-
-
Faktor Resiko FAM
- Usia (<35 tahun)
- Obesitas : Terdapat korelasi IMT dengan FAM, dimana insiden terbanyak ditemukan pada BMI 25-29.9 kg
- Penggunaan kontrasepsi oral
- Riwayat perkawinan dan menyusui
- Faktor lingkungan
- Riwayat tumor pada payudara di keluarga atau riwayat tumor jinak payudara sebelumnya