Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Supraventricular Tachycardia SVT - Coggle Diagram
Supraventricular Tachycardia SVT
3 Jenis
• Takikardia atrioventrikular reentrant nodal (AVNRT)
• Takikardia timbal balik atrioventrikular (AVRT)
• Sindrom Wolff-Parkinson-White (sejenis AVRT)
Strip EKG Takikardia Supraventrikular
Gelombang P: Digabung dengan gelombang T.
Tingkat: Cepat (150-250 bpm)
Interval PR: Normal (0,12 detik)
QRS: Normal (.10 detik)
Irama: Reguler
Catatan: Interval PR bisa jadi sulit diukur
tatalaksana
Jika pasien bergejala
Cardioversion 0.5 Joules/Kg
Adenosine 6mg, 12mg, 12mg
Cobalah pelacur vagal
Pijat karotis
Jika pasien asimtomatik, dapatkan konsultasi ahli ,Manuver tertentu, obat-obatan, sengatan listrik ke jantung (kardioversi), dan prosedur berbasis kateter (ablasi) dapat membantu memperlambat jantung
Supraventricular tachycardia (SVT) adalah aritmia jantung yang ditandai dengan denyut yang sangat cepat atau tidak menentu. SVT juga disebut takikardia supraventrikular paroksismal (PSVT)
tanda dan gejala
• pusing atau pusing
•nyeri dada
• jantung berdebar / palpitasi
• sesak napas
edukasi dan pencegahan
dilarang merokok
diet
olahraga
dilarang konsumsi alkohol
hati hati dalam konsumsi obat batuk dan flu
konsumsi kpi dan teh secukupnya
hindari stres
jaga berat badan ideal dan jaga tekanan darah, kolestrol dalam tahap aman
ALGORITMA
Mekanisme kerja bta bloker
Mekanisme kerja beta blocker dijantung dengan cara menghambat reseptor beta sehingga menurunkan denyut jantung, menurunkan kecepatan konduksi, dan menurunkan kontraktilitas.
cara nebegakkan diagnosa
Anamnesis
pemriksaan fisik
sesak nafas
pusing
mudah lelah
palpitasi
pemeriksaan penunjang
EKG
diagnosa banding
atrial takikardi
atrial flutter
komplikasi dan prognosis
Komplikasi dapat terjadi jika takikardia supraventrikular yang berulang terus tidak ditangani hingga tuntas. Di antaranya adalah penurunan kesadaran, jantung yang semakin lemah, hingga gagal jantung.
patofisiologi aritmia dan SVT
Patofisiologi aritmia berkaitan dengan abnormalitas pembentukan impuls, serta sistem konduksi jantung, ataupun keduanya