Please enable JavaScript.

Coggle requires JavaScript to display documents.

Attachment (The Prediction of Social Problem-Solving Skills Based on Birth…

- - - - Perbedaan kemandirian dapat dibedakan berdasarkan jenis kelamin. Hasilnya adalah kemandirian dan attachment remaja perempuan(59,14=kemandirian) (70,89= Attachement) lebih tinggi dibandingkan remaja laki-laki (56,67= kemandirian) (70,09= Attchment).
      - Berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh taraf signifikansi yang lebih besar dari nilai alpha 0,05 yaitu 0,256 sehingga hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini tidak ada hubungan antara Attachment terhadap ibu dengan kemandirian pada remaja tunarungu. Factor – factor penelitian yang tidak signifikan berkaitan dengan yang mempengaruhi kemandirian, terdapat kelemahan pada proses penelitian, serta pengambilan data yang memiliki kelemahan.
- - - - attachment style, parental responsiveness, child's temprament
    - - 39 orangtua-anak. Anak berusia 3-7 tahun ( 19 laki-laki, 20 perempuan) dengan rata-rata usia 5.23 tahun. 56% merupakan kaukasian, 26% hispanik, 13% afrika-amerika. Orangtua ( 35 ibu, 4 ayah) berusia 22-48 tahun dengan rata-rata usia 32.36 tahun.
        Instrumen menggunakan Relationship Scales Questionnaire, NEO Five-Factor Inventory, Children’s Behavior Questionnaire.
        Subyek berasal dari sebuah klinik imunisasi, ketika anak mereka hendak diberikan inokulasi . Sebelum perekaman video, terdapat persetujuan tertulis sesuai prosedur. Setelah itu dua minggu kemudian anak-anak dan orang tua datang ke laboratorium universitas untuk sesi kedua penelitian. Selama sesi ini, orang tua mengerjakan kuesioner.
    - - Robin S. Edelstein, Kristen Weede Alexander, Phillip R. Shaver, Jennifer M. Schaaf, Jodi A. Quas, Gretchen S. Lovas And Gail S. Goodman
    - - Langkah-langkah self-report dirancang untuk menilai attachment romantic adult, sedangkan sebagian besar langkah narasi dirancang untuk menilai pernyataan tentang kelekatan terhadap anak usia dini.
        
        Anak yang orangtuanya memiliki skor tinggi pada avoidant attachment lebih tertekan daripada yang lain.
        
        Korelasi antara rasa tertekan anak juga memiliki kaitan dengan reponsifitas orangtua.
        
        Respon orangtua sedikit berpengaruh pada usia anak. Orangtua akan lebih responsive terhadap anak yang usianya lebih muda.
        
        Self- report adult attachment tidak hanya berguna dalam konteks hubungan yang romantis tetapi dalam hubungan orangtua dan anak juga.