Please enable JavaScript.
Coggle requires JavaScript to display documents.
Analisis Rangkaian (Analisis Node (Tentukan node referensi sebagai ground,…
Analisis Rangkaian
Analisis Node
- Tentukan node referensi sebagai ground
- Tentukan node voltage, yaitu tegangan antara node non referensi dan ground.
- Asumsikan tegangan node yang sedang diperhitungkan lebih tinggi daripada tegangan node manapun, sehingga arah arus keluar dari node tersebut positif
- Jika terdapat N node, maka jumlah node voltage adalah (N-1). Jumlah node voltage ini akan menentukan banyaknya persamaan yang dihasilkan
Analisis Mesh
- Buatlah pada setiap loop arus asumsi yang melingkari loop. Pengambilan arus loop terserah kita yang terpenting masih dalam satu lintasan tertutup
- Biasanya jumlah arus loop menunjukkan jumlah persamaan arus yang terjad
Apabila ada sumber arus, maka diperlakukan sebagai supermesh. Pada supermesh, pemilihan lintasan menghindari sumber arus karena pada sumber arus tidak diketahui besar tegangan terminalnya.
Teorema Superposisi
-
" Menjumlahkan tegangan/arus yang disebabkan sumber bebas yang berkerja sendiri, dengan semua sumber tegangan/arus bebas lainnya diganti dengan tahanan dalamnya "
-
Teorema Subsitusi
" Suatu komponen atau elemen pasif yang di lalui oleh sebuah arus yang mengalir (sebesar i) maka pada komponen pasif tersebut dapat digantikan dengan sumber tegangan Vs, yang mempunyai nilai sama saat arus tersebut melalui komponen pasif tersebut. "
-
Teorema Thevenin
" Suatu rangkaian listrik dapat disederhanakan dengan hanya terdiri dari satu buah sumber tegangangan yang dihubungkan seri dengan sebuah tahan ekivalennya pada terminal yang diamati. "
Langkah-langkah
-
Lepaskan komponen pada titik a-b, open circuit kan pada terminal a-b dan cari tegangan di titik a-b ( Vab = Vth)
Jika semua sumbernya adalah sumber bebas, tentukan Rth pada titik a-b dan semua sumber diganti dengan tahan dalamnya
Jika terdapat sebuah sumber tak bebas, mencari Rth dengan cara Rth = Vth/Ith
-
Gambar kembali rangkaian pengganti Theveinnya, kemudian pasang kembali komponenya yang tadi di lepas
Teorema Norton
" Suatu rangkaian listrik dapat disederhanakan dengan hanya terdiri dari satu buah
sumber arus yang dihubungparalelkan dengan sebuah tahanan ekivelennya pada dua
terminal yang diamati."
Langkah-langkah
-
Lepaskan komponen pada titik a-b tersebut, short circuit kan pada terminal a-b kemudian hitung nilai arus dititik a-b tersebut ( Iab = Isc = In ).
Jika semua sumbernya adalah sumber bebas, maka tentukan nilai tahanan diukur pada titik a-b tersebut saat semua sumber di non aktifkan dengan cara diganti dengan tahanan dalamnya (untuk sumber tegangan bebas diganti rangkaian short circuit dan untuk sumber arus bebas diganti dengan rangkaian open circuit) ( Rab = Rn = R th)
Jika terdapat sumber tak bebas, maka untuk mencari nilai tahanan pengganti Nortonnya didapatkan dengan cara Rn = Vab/In
Untuk mencari Voc pada terminal titik a-b tersebut dibuka dan dicari tegangan pada titik tersebut ( Vab = Voc ).
-